BUDAPEST, KOMPAS.TV — Badan renang dunia secara efektif melarang transgender perempuan berlaga di cabang olahraga renang putri mulai Senin (20/6/2022) seperti dilansir Associated Press.
Anggota FINA secara luas mengadopsi "kebijakan inklusi gender" baru hari Minggu, (29/6/2022) hanya mengizinkan perenang yang transisi sebelum usia 12 tahun untuk bersaing dalam laga renang putri.
Organisasi tersebut juga mengusulkan "kategori kompetisi terbuka",
"Ini tidak berarti orang didorong untuk bertransisi (gender) pada usia 12 tahun. Itulah yang dikatakan para ilmuwan, jika Anda bertransisi setelah awal pubertas, Anda memiliki keuntungan, yang tidak adil," kata James Pearce, juru bicara presiden FINA Husain Al-Musallam, mengatakan kepada Associated Press.
"Mereka tidak mengatakan semua orang harus bertransisi pada usia 11 tahun, itu konyol. Anda tidak dapat bertransisi pada usia itu di sebagian besar negara dan mudah-mudahan Anda tidak akan terdorong untuk itu. Pada dasarnya, adalah tidak mungkin orang-orang yang telah bertransisi untuk bersaing tanpa memiliki keuntungan." kata juru bicara Al-Musallam.
Pearce menegaskan saat ini tidak ada perempuan transgender yang bersaing di tingkat elit renang.
Baca Juga: PM Inggris: Transgender Seharusnya Tidak Berkompetisi di Olahraga Wanita
Asosiasi Profesional Dunia untuk Kesehatan Transgender baru saja menurunkan usia minimum yang direkomendasikan untuk memulai pengobatan hormon transisi gender menjadi 14 tahun dan beberapa operasi transgender menjadi 15 atau 17 tahun.
Kebijakan 24 halaman baru FINA juga mengusulkan kategori baru "kompetisi terbuka".
Organisasi itu mengatakan sedang membentuk "kelompok kerja baru yang akan menghabiskan enam bulan ke depan mencari cara paling efektif untuk membentuk kategori baru ini."
Pearce mengatakan kompetisi terbuka kemungkinan besar akan berarti lebih banyak acara, tetapi detail itu masih perlu diselesaikan.
"Tidak ada yang tahu bagaimana ini akan berhasil. Dan kita perlu melibatkan banyak orang yang berbeda, termasuk atlet transgender, untuk mengetahui cara kerjanya," katanya.
"Jadi tidak ada rincian bagaimana itu akan berhasil. Kategori terbuka adalah sesuatu yang akan mulai dibahas besok," jelas Pearce.
Baca Juga: Istrinya Ternyata Transgender, Suami di India Laporkan Mertuanya ke Polisi
Sumber : Associated Press
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.