JAKARTA, KOMPAS.TV - Yelyzaveta Zharka dan Mariia Stoliarenko adalah satu-satunya kontingen Ukraina yang berkompetisi di Indonesia Open 2022. Pasangan yang tampil di nomor ganda putri ini tersingkir sejak babak pertama.
Akan tetapi, bukan kompetisi yang dihiraukan Zharka dan Stoliarenko saat melawat ke Jakarta. Apa yang mereka pedulikan adalah nasib Ukraina yang kini diinvasi Rusia.
Walaupun kalah di arena bulu tangkis, Zharka dan Stoliarenko mengaku puas bisa memberi “kemenangan” dengan meningkatkan kesadaran masyarakat global mengenai invasi Rusia.
Indonesia Open 2022 pun menjadi panggung prestisius untuk menyuarakan pesan dari Ukraina. Turnamen ini merupakan salah satu dari tiga kompetisi top Super 1000 Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) pada 2022.
“Kami ingin orang-orang tidak melupakan situasi yang kini tengah berlangsung di Ukraina,” kata Zharka, dilansir France24.
“Juga, agar orang-orang tahu Ukraina butuh dukungan, butuh perhatian dalam perjuangan kami demi kemerdekaan,” imbuh atlet 30 tahun tersebut.
Ganda putri Zharka dan Stoliarenko mengaku “alasan utama” tampil di turnamen global adalah memberi sedikit momen kebanggan dan motivasi bagi bangsa Ukraina yang terjepit perang.
Baca Juga: FInal Indonesia Open 2022: Nami Matsuyama/Chiharu Shida Menang dan Berhasil Ukir Sejarah
Ganda putri nomor 68 BWF itu telah merasakan langsung dampak perang. Sejak Maret lalu, mereka terusir dari kampung halaman, Kharkiv salah satu wilayah yang pertama diserbu Rusia pada akhir Februari.
Pasangan bulu tangkis tersebut kemudian mengungsi sementara ke Polandia. Zharka kemudian bertolak ke Prancis untuk berlatih bersama mantan klubnya, Strasbourg, lalu mengajak Stoliarenko bergabung.
Sejak berlatih di Strasbourg, ganda putri ini kerap mengikuti turnamen hingga berlaga di Indonesia Masters dan Indonesia Open.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.