Ditendang Barcelona, Dani Alves Beri Salam Perpisahan Mengharukan

BARCELONA, KOMPAS.TV - Dani Alves memutuskan hengkang dari Barcelona usai tidak mendapatkan perpanjangan kontrak dari pihak klub. 

Kontrak pemain asal Brasil sudah habis pada 31 Mei 2022.

Musim lalu, Alves kembali ke Barcelona usai enam tahun bertualang ke Italia, Prancis, hingga Brasil. 

Mulanya, pemain yang kini sudah berusia 39 tahun berharap bisa mendapatkan perpanjangan kontrak hingga akhir tahun 2022 ini.

Hal tersebut dia inginkan untuk mengamankan satu tempat di skuad Brasil pada Piala Dunia 2022. Namun, Barcelona memiliki pandangan lain. 

Baca Juga: Dani Alves: Real Madrid Beruntung Barcelona Datang Terlambat

Sembari mengonfirmasi kepergiannya dari Camp Nou, Alves juga memberi pesan perpisahan yang mengharukan. 

“Sekarang waktunya perpisahan. Saya sudah berdedikasi selama delapan tahun di klub ini untuk seragam klub dan Camp Nou,” tulis Alves di akun Instagram pribadinya.

“Namun, seperti semua hal dalam kehidupan, tahun berlalu dan jalur kehidupan pun berbeda. Ada cerita yang diceritakan untuk tempat lain."

Kendati merasa ditendang paksa oleh pihak klub, Alves tidak dapat menyembunyikan perasaan hormat kepada klub yang pernah ia bela selama delapan musim tersebut. 

Diri mengucapkan rasa terima kasih yang besar kepada orang-orang di balik layar macam staf ruang ganti. 

“Pihak klub mencoba berpisah dengan saya, tetapi mereka tidak bisa melakukannya karena melihat sendiri betapa gigih diri saya,” lanjut Alves. 

“Setelah bertahun-tahun, saya sangat menghormati Barcelona yang memberikan saya kesempatan untuk kembali ke sini.”  

Baca Juga: Resmi Coret Dani Alves, Barcelona Ajak Aubameyang dan Adama Traore ke Liga Europa

“Namun, ini semua bukan perpisahan tanpa saya mengucapkan terima kasih kepada semua yang berada di belakang layar."

"Terima kasih untuk para staf yang memungkinkan saya kembali ke klub dan mengenakan seragam ini lagi.”

“Mereka tidak tahu betapa saya gembira dengan kans tersebut. Semoga mereka tidak rindu dengan kegilaan dan kebahagiaan saya.” 

“Semoga yang masih bertahan bisa mengubah sejarah klub. Ada 23 gelar yang saya capai, termasuk dua treble dan satu sextet. Siklus lama sudah berakhir dan ada tantangan baru,” tutur Alves menambahkan.