Karena Sakit, Keberangkatan Dua Calon Haji Embarkasi Solo Ditunda ke Kloter Berikutnya

SOLO, KOMPAS.TV — Dua calon haji (calhaj) Embarkasi Solo, Jawa Tengah, ditunda keberangkatannya karena sakit.

Menurut Koordinator Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo Sarip Syarul Samsudin, dua calhaj tidak berangkat bersama kelompok terbangnya (kloter) karena perlu menjalani perawatan di RS TNI AU.

"Total jemaah calon haji yang sakit (ditunda keberangkatannya) sebanyak dua orang dirawat di RS TNI AU Karanganyar," kata Sarip dalam keterangan tertulis yang diterima KOMPAS.TV, Selasa (7/6/2022).

Untuk diketahui, dua calhaj yang dirujuk ke rumah sakit itu berasal dari dua kloter berbeda.

Baca Juga: Update Haji 2022: Sudah 7.054 Jemaah Haji Indonesia di Madinah, 13 Orang Tertunda karena Covid-19

Pertama, calhaj asal Grobogan bernama Siti Nasroh Kaslan (53) dari Kloter 5. Kedua, Siti Munayah Kastami (43) dari Kloter 6 asal Kabupaten Demak.

"Kedua calon haji yang dirujuk ke RS karena sakit radang mata," kata Sarip.

Sarip menjelaskan, jemaah calon haji kloter 5 asal Grobogan telah diberangkatkan ke Tanah Suci melalui Bandara Adi Soemarmo di Boyolali pada Senin (6/6) kemarin pukul 11.10 WIB. Sementara jemaah calon haji kloter 6 telah diterbangkan pada Selasa (7/6) hari ini, pukul 02.14 WIB.

Meski ditunda keberangkatannya karena sedang dalam kondisi yang tidak sehat, Sarip memastikan keduanya bisa diberangkatkan setelah mendapat rekomendasi dari dokter.

Adapun teknisnya, dua calon haji tersebut akan diberangkatkan ke Tanah Suci bersama kloter selanjutnya.

Sarip mengatakan, pelayanan di bidang kesehatan di Embarkasi Solo sejauh ini berjalan lancar dan baik. Jemaah calon haji yang datang dan masuk ke Asrama Haji Donohudan Boyolali ditempatkan di Gedung Jeddah kemudian satu per satu menjalani pemeriksaan kesehatan terakhir oleh Tim Kesehatan PPIH Embarkasi Solo.

Pada pengecekan kesehatan di Klinik Asrama Haji Donohudan oleh tim dokter, jika ada calhaj yang perlu perawatan intensif, akan dirujuk ke rumah sakit yang ditunjuk.

PPIH Embarkasi Solo telah menetapkan beberapa RS rujukan untuk calhaj yang sakit, antara lain RS TNI AU Karanganyar dan RSUD Dr. Moewadi Solo.

"Jadi akan dilihat kondisi kesehatan masing-masing jamaah apabila perlu dirujuk, langsung dibawa ke RS TNI AU, tetapi jika penuh, bisa ke RSUD Dr Morwardi Solo," katanya.

Sementara itu, PPIH Embarkasi Solo hingga hari kelima penyelenggaraan haji 2022, telah memberangkatkan 6 kloter yang meliputi 2.140 calhaj.

Secara total, jumlah calhaj asal Jawa Tengah dan D.I Yogyakarta Embarkasi Solo sebanyak 15.305 orang.

Dengan rincian, 14.868 dari Jawa Tengah dan 1.437 dari D.I. Yogyakarta.

Baca Juga: Kisah Ilma Rosyidi Jadi Jemaah Calon Haji Termuda dari Indonesia, Gantikan Ayahnya yang Meninggal