GUNUNGKIDUL, KOMPAS.TV - Penutupan seluruh pasar hewan yang diberlakukan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, tak menyurutkan semangat pedagang untuk tetap berjualan demi memutar roda ekonomi mereka. Meski sudah dilarang, para pedagang ini tetap nekat menggelar lapak di pinggir jalan kawasan Pasar Siyono Harjo, Playen, Gunungkidul, Yogyakarta.
Aktivitas ilegal para pedagang inipun langsung ditertibkan petugas gabungan dari kepolisian, Dinas Peternakan Gunungkidul serta Dinas Perdagangan Gunungkidul. Imbauan melalui pengeras suara terkait penghentian aktivitas perdagangan di pasar untuk mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku juga dilakukan petugas.
Para pedagang inipun diminta membubarkan diri dan membawa ternak mereka kembali ke rumah masing-masing. Upaya ini dilakukan untuk mencegah terjadinya kerumunan serta penyebaran pmk yang terjadi di pasar hewan.
"Pada hari ini kita melakukan kegiatan imbauan dan penertiban kepada pedagang-pedagang yang mau melakukan kegiatan di Pasar Siyono. Alhamdulillha bisa kita tertibkan, kita berikan imbauan, mereka mengerti dan kembali ke rumah," ujar AKP Hajar Wahyudi, Kapolsek Playen.
Akibat penutupan pasar ini, para pedagang pun mengaku pasrah dan membawa kembali ternak mereka ke rumah. Jika biasanya mereka mampu mengantongi sekitar Rp 300.000 setiap pasaran, kini mereka harus pulang dengan tangan hampa.
"Pulang mas, pasarnya tutup sementara. Sebagai orang kecil ya agak susah, karena kalo nemplo (ikut) kan semakin kurus," kata Ginto Pratomo, pedagang kambing.
Kebijakan penutupan pasar hewan di Gunungkidul berawal dari temuan enam ekor sapi yang positif PMK. Setelah dilakukan pemeriksaan random di sejumlah titik, petugas kembali menemukan sebanyak 56 sapi suspek PMK dan 22 diantaranya dinyatakan positif. Petugas juga kembali menemukan empat sapi yang suspek PMK pada hari ini. Penutupan seluruh pasar hewan sebanyak 12 titik di Gunungkidul diberlakukan mulai 2 Juni 2022 hingga 12 Juni 2022 mendatang.
#pmk #gunungkidul #pasarhewan
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.