MAGELANG, KOMPAS.TV – PT Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (Persero) selaku pengelola Candi Borobudur menjelaskan harga tiket masuk ke obyek wisata yang berada di wilayah Kabupaten Magelang, Jawa Tengah tersebut.
Wacana harga tiket sebesar Rp750 ribu untuk wisatawan lokal dan 100 USD untuk wisatawan mancanegara, hanya berlaku untuk pengunjung yang akan menaiki Candi Borobudur.
Hal itu disampaikan oleh Direktur Utama Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (Persero) Edy Setijono.
Sedangkan untuk pelajar, pihak pengelola memberikan akses khusus dengan tiket seharga Rp5.000 dengan tujuan untuk kepentingan pendidikan.
Menurutnya, pelajar mendapatkan kuota sebanyak 20 hingga 25 persen dari total kuota 1.200 orang per hari yang diperbolehkan menaiki Candi Borobudur.
"Kita juga punya obligation untuk pendidikan, oleh karenanya ditetapkanlah kuota pendidikan itu 20 persen dari kuota 1.200. Nanti masih kita tentukan, masih dalam pembahasan apakah 20 persen atau 25 persen. Karena ini kan masih harus kita pertimbangkan nanti ke depan buat pelajar," kata Edy, seperti dikutip Antara, Minggu (5/6/2022).
Baca Juga: Jubir Luhut: Harga Tiket Rp750 Ribu Berlaku untuk Wisatawan yang Ingin Naik ke Candi Borobudur
"Sebagai wujud keberpihakan kita pada dunia pendidikan, maka untuk pelajar hanya ditetapkan Rp5 ribu. Inilah jawaban kenapa kok mahal, seolah-olah jadi komersial. Tidak, bukan komersial, alasannya beda-beda. Oleh karenanya untuk pelajar hanya Rp5 ribu," kata Edy.
Edy menjelaskan, tiket untuk naik ke Candi Borobodur hanya bisa dilakukan melalui reservasi, dan tidak ada batasan waktu reservasi sebelum kunjungan asalkan kuotanya masih tersedia.
Sementara untuk tiket naik ke candi seharga Rp5 ribu per pelajar, hanya bisa dipesan secara reservasi melalui pihak sekolah.
Sumber : Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.