Momen Haru Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Tiba di Madinah

MADINAH, KOMPAS.TV — Jemaah haji kloter pertama dari Embarkasi Solo telah tiba di Madinah, pada Sabtu (4/6/2022) sekitar pukul 08.58 waktu Arab Saudi (WAS).

Kedatangan ratusan calon haji itu diketahui lebih awal dari rencana yang semula di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) disambut hangat dengan diberi sekuntum mawar.

Salah satu calon haji asal Desa Jambean Kidul, Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati, Mintoro Kuslan (46), sembari tersedu dan haru, dia mengaku senang dan bahagia akhirnya bisa tiba dengan selamat di Tanah Suci.

"Alhamdulillah kita sudah sampai. Kita senang dan haru, setelah lama menunggu, tahun ini bisa menginjakkan kaki kita di Tanah Suci," ujarnya.

"Saya merasa haru dan bangga sekali. Kami diperlakukan sangat istimewa oleh pemerintah. saya sangat senang sekali dan bangga bisa menginjakkan kaki di sini," sambungnya.

Baca Juga: Kisah Imla Rosyidi, Jemaah Haji Termuda JGK 1, Gantikan Sang Ayah yang Meninggal

Ungkapan haru juga disampaikan Puji Lestari, calon haji asal Pati yang akhirnya bisa tiba di Madinah setelah menunggu cukup lama.

Sembari terisak menangis, Puji mengaku bahwa ibadah haji yang akan ditunaikannya ini merupakan buah dari perjuangan yang luar biasa.

"Sungguh luar biasa. Saya tidak menyangka bisa sampai di sini. Ini perjuangan yang luar biasa. Ya Allah," ucap Puji.

Haru bahkan juga dirasakan Duta Besar Indonesia di Arab Saudi Abdul Aziz Ahmad, yang menyambut kedatangan jemaah haji setelah dua tahun tidak dilakukannya karena pandemi Covid-19.

"Saya merasakan bahagia dan haru. Ini sudah ditunggu banyak orang, masyarakat Indonesia. Mereka sudah lama menunggu lama, apalagi setelah tertunda dua tahun karena pandemi," kata Aziz.

Tak hanya diberi bunga mawar, jemaah juga mendapat hadiah dalam kemasan kotak yang berisi sajadah dan kurma.

Suasana makin haru, saat senandung thala'al badru juga mengiringi kedatangan jemaah di Terminal Haji Bandara Internasional AMMA Madinah.

Selama di Madinah, jemaah akan menjalani ibadah Arba'in, yaitu salat berjamaah di Masjid Nabawi selama 40 waktu.

"Masa tinggal jemaah di Madinah maksimal sembilan hari," ujar Aziz.

"Selesai Arbain, jemaah akan diberangkatkan ke Makkah untuk menunaikan ibadah umrah lalu menunggu sampai tiba fase puncak haji," pungkas dia.

Baca Juga: Cuaca Panas di Arab Saudi Sambut Kedatangan Calon Jemaah Haji Indonesia