BOYOLALI, KOMPAS.TV — Petugas kantor Kementerian Agama Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, telah mendistribusikan ratusan koper untuk calon haji pada Senin (30/5/2022).
Menurut Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Boyolali Sauman, koper untuk 315 calon haji telah dibagikan melalui Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH).
"Koper itu dibagikan oleh masing-masing petugas kelompok haji di setiap daerah di Boyolali. Mereka yang membagikan ke semua jamaah yang bakal diberangkatkan ke Tanah Suci," kata Sauman seperti dikutip Antara, Senin.
Diketahui, ada lima kelompok bimbingan haji yang akan menerima koper dari Kemenag sebelum dibagikan ke calon jemaah.
Baca Juga: Arti Mimpi Naik Haji dan Ibadah di Tanah Suci, Simak Penjelasan Ulama
Adapun rinciannya, sebagai berikut 121 koper calon haji ke KBIH Alkausar, 73 koper ke KBIH Aropah, 101 koper ke KBIH Mandiri, 13 koper ke KBIH MTA, dan enam koper ke KBIH LDII.
Selain itu ada satu koper yang diserahkan ke petugas haji daerah.
Ia menyebut koper untuk calon haji ini tiba di Kantor Kementerian Agama setempat pada 26 Mei 2022.
Dia menjelaskan pula bahwa 315 calon haji asal Boyolali akan diberangkatkan ke Tanah Suci dalam dua kelompok terbang (kloter), sebanyak 111 orang masuk dalam kloter 34 dan 204 orang masuk dalam kloter 35.
Kloter 34 yang meliputi 360 orang calon haji asal Boyolali dan Batang dijadwalkan masuk ke Asrama Haji Donohudan pada 26 Juni 2022, pukul 08.00 WIB dan diterbangkan ke Tanah Suci melalui Bandara Adi Soemarmo di Boyolali pada 27 Juni 2022, pukul 04.40 WIB.
Kloter 35 yang mencakup 360 orang calon haji asal Boyolali dan Pemalang dijadwalkan masuk ke asrama haji pada 26 Juni 2022, sekitar pukul 19.00 WIB dan berangkat ke Tanah Suci melalui Embarkasi Surakarta pada 27 Juni 2022, pukul 19.25 WIB.
Sauman mengatakan bahwa orang-orang yang dijadwalkan berangkat berhaji tahun ini sudah mengikuti manasik haji di Asrama Haji Donohudan Boyolali.
Untuk diketahui, jemaah haji yang diberangkatkan melalui Embarkasi Surakarta tahun 2022 lebih sedikit dibandingkan pada tahun 2019 karena kuota haji yang diperoleh dari Pemerintah Arab Saudi tidak sebanyak sebelumnya.
Setelah menghentikan sementara pemberangkatan jemaah haji ke Tanah Suci pada 2020 dan 2021 karena pandemi COVID-19, tahun ini pemerintah Indonesia kembali memberangkatkan jemaah haji dengan kuota sebanyak 100.051 orang atau sekitar separuh dari kuota haji tahun 2019.
Baca Juga: Kemenag Ajukan Tambahan Anggaran Operasional Haji Sebesar Rp1,46 Triliun
Sumber : Kompas TV/Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.