Wakil Ketua KPK Nawawi Menanggapi Mendadak Spanduk Bergambar Firli Bahuri

JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Nawawi Pomolango menanggapi pernyataan Ketua KPK mengenai beberapa spanduk yang memuat foto dirinya beserta tulisan dukungan untuk menjadi calon presiden (capres) pada pemilihan umum presiden (pilpres) tahun 2024.

""Hemat saya, kalau masyarakat berkeinginan mendukung kerja-kerja KPK, mungkin pemasangan spanduk atau pun baliho itu akan lebih pas kalau memuat gambar para DPO KPK, seperti Harun Masiku," ujar Nawawi kepada Kompas.com, Minggu (29/5/2022).

Sebelumnya, Firli merespons kemunculan spanduk tersebut salah satunya dengan mengucapkan terima kasih atas dukungan terhadap KPK.

"Jika itu dimaksudkan untuk mendukung KPK untuk memberantas korupsi, kami ucapkan terima kasih tetapi untuk dipahami bahwa saya tidak terpengaruh dengan isu capres dan pencapresan," ucap Firli melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat (27/5/2022).

Nawawi menilai, spanduk bergambar daftar pencarian orang (DPO) KPK akan lebih mendukung kerja-kerja KPK daripada mendorong Firli maju dalam pilpres 2024.

"Ini bukan berarti KPK kekurangan anggaran untuk membuat stiker ataupun spanduk bergambar para DPO KPK," kata Nawawi.

Baca Juga: KPK Masih Kejar Harun Masiku, Firli Bahuri: Saya Yakin Dia Tidak Bisa Tidur Nyenyak

Nawawi menjelaskan, Pasal 1 Ayat (4) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2019 tentang KPK memuat adanya peran serta masyarakat dalam kerja-kerja KPK.

Pasal tersebut berbunyi, "Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi adalah serangkaian kegiatan untuk mencegah dan memberantas terjadinya tindak pidana korupsi, melalui upaya koordinasi, supervisi, monitor, penyelidikan, penyidikan, penuntutan, pemeriksaan disidang pengadilan, dengan peran serta masyarakat".

Baca Juga: Soal Munculnya Spanduk Dukungan Jadi Capres, Firli Bahuri: Itu Sama Sekali Saya Tidak Tahu

Di sisi lain, Firli mengaku tidak mengetahui maupun berinisiatif untuk membuat spanduk-spanduk itu.

"Sesungguhnya sekali lagi saya ingin menegaskan bahwa spanduk itu sama sekali saya tidak tau dan tidak ada inisiatif apapun yang datang dari saya dan saya tidak memahami bagaimana ia bisa muncul," tulisnya melalui akun Twitter @firlibahuri pada Minggu (29/5/2022).