Kerajinan Limbah Tempurung Kelapa Solusi Persoalan Plastik

BENGKULU, KOMPAS.TV - Proses pembuatan kerajinan tangan dari tempurung kelapa ini tidak terlalu sulit namun perlu dilakukan dengan ketelitian agar menghasilkan nilai seni.

Tempurung kelapa mulanya dipotong mengikuti bentuk yang diinginkan, setelah itu tempurung kelapa dihaluskan menggunakan mesin.

Tempurung yang sudah dibentuk lalu diasapi terlebih dahulu selama 4 hari, untuk membuat tempurung benar-benar kokoh dan menghasilkan warna yang bagus.

Sucenk, perajin limbah tempurung kelapa ini mengatakan/ ide pembuatan kerajinan ini timbul karena melihat banyaknya permasalahan sampah yang ditimbulkan akibat wadah dan kemasan berbahan plastik sekali pakai.

Berangkat dari keresahannya itulah, Sucenk lalu mulai memanfaatkan limbah tempurung kelapa menjadi berbagai macam bentuk, seperti mangkok, cangkir, serta sendok makan.

Selain itu, dengan adanya kerajinan dari tempurung kelapa ini juga dapat menambah pesona kawasan wisata alam danau dendam bengkulu saat dikunjungi wisatawan.

Kini sucenk mulai aktif mengajak pelaku usaha lainnya di kawasan ini untuk mulai menggunakan produk kerajinan tempurung kelapa agar mengurangi dampak sampah plastik yang ditimbulkan dari penggunaan wadah plastik kemasan sekali pakai.

#TempurungKelapa #Kerajinan #Bengkulu