Bocoran Pernikahan Adik Jokowi dengan Ketua MK, Mulai Tak Ada Dine In hingga Sistem Barcode

SURAKARTA, KOMPAS.TV - Acara akad nikah Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman dengan Idayati akan berlangsung besok, Kamis (26/5/2022) pada pukul 09.00 WIB. 

Koordinator Wedding Organizer Dani Wigung mengatakan, acara akan diawali dengan Pasrah Tampi, yaitu penyerahan calon pengantin putra beserta keluarga kepada keluarga pengantin putri.

Lalu, keluarga putri akan menerima calon pengantin putra untuk dinikahkan dengan calon pengantin putri.

Kemudian, calon pengantin putra diarahkan ke tempat akad nikah yang nantinya akan disusul oleh calon pengantin putri.

Baca Juga: Persiapan Hampir Rampung, Karangan Bunga Mulai Hiasi Lokasi Pernikahan Ketua MK dengan Adik Jokowi

"Saksi acara pernikahan ini yakni, Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa sebagai saksi keluarga pengantin pria. Lalu Wakil Presiden Ma'ruf Amin saksi pengantin wanita," terang Dani Wigung dalam Konferensi Pers di Graha Saba Buana, Banjarsari, Surakarta, Rabu (25/5).

Adapun, Presiden Jokowi datang terakhir sebagai wali nasab. 

Tamu undangan pada prosesi akad berjumlah 200 undangan dan sisanya saat prosesi resepsi. Seluruh tamu dalam hal ini sudah dites PCR.

Disebutkan, pengamanan saat pernikahan akan dijaga ketat lantaran akan dihadiri Presiden dan Wakil Presiden. Oleh karena itu, para tamu undangan diwajibkan melakukan scan barcode. 

"Sistemnya tidak dine in (makan di tempat, Red). Semuanya hampers dengan sistem barcode dan sangat terbatas hanya 200 kursi saja saat akad," jelasnya.

Tamu yang datang saat akad nikah berlangsung, tidak diperbolehkan lagi masuk. Mereka harus menunggu di tenda atau mungkin undur diri.

"Yang datang saat akad, tidak bisa masuk. Harus menunggu di luar atau pulang dulu," tegas Dani.

Selain itu, para tamu juga diimbau untuk tidak membawa anak kecil.