KOMPAS.TV - Badan Pemeriksa Keuangan atau BPK menemukan dana lebih dari Rp 200 miliar dalam program kartu prakerja salah sasaran.
Ini diungkap Ketua BPK Isma Yatun saat membacakan ikhtisar hasil pemeriksaan semester dua tahun 2021 dalam rapat paripurna DPR.
Baca Juga: BPK Temukan Ribuan Masalah Keuangan Negara Senilai Rp31,34 Triliun, Ini Rinciannya
BPK menyebut bantuan pada 119 ribu lebih peserta program prakerja sebesar Rp 289,85 miliar salah sasaran karena diterima pekerja dengan gaji diatas Rp 3,5 juta.
Padahal program diperuntukkan bagi korban PHK di masa pandemi.
Sementara wakil ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad bakal menindaklanjuti laporan Badan Pemeriksa Keuangan perihal program prakerja yang salah sasaran.
Dasco meminta komisi terkait untuk mengevaluasi penggunaan anggaran program kartu prakerja.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.