KOMPAS.TV - Kementerian Kesehatan telah mengeluarkan Surat Edaran Pengawasan Surveilans kepada semua rumah sakit dan Dinas Kesehatan di Indonesia, untuk mengantisipasi munculnya kasus-kasus suspek hepatitis akut misterius di daerah-daerah.
Hingga kini, belum bisa dipastikan apa yang menyebabkan munculnya penyakit hepatitis akut berat pada anak.
Penelitian sedang dilakukan bersama-sama oleh Indonesia, bekerja sama dengan WHO, Amerika Serikat, dan Inggris, untuk bisa mendeteksi secara cepat penyebabnya.
Kepada Kompas Tv, Juru Bicara Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi menyebut sudah ada 5 orang anak yang dinyatakan suspek hepatitis akut misterius meninggal dunia, sementara 10 orang lainnya masih dirawat.
Baca Juga: Dinkes Kota Semarang: Belum Ada Kasus Hepatitis Akut
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.