KOMPAS.TV - Josep "Pep" Guardiola angkat suara soal kegagalannya membawa Mancehster City ke Final Liga Champions usai dikalahkan Real Madrid.
Adu skill di Stadion Santiago Bernabeu pada Kamis (5/5/2022) dini hari WIB, Man City besutan kalah dengan skor 1-3.
Usai laga, Pep Guardiola mengakui bahwa timnya sudah dekat dengan final Liga Champions. Namun, mereka gagal mencapai tujuan.
"Sebenarnya kami sudah dekat dengan final Liga Champions, tetapi pada akhirnya kami tidak bisa melakukannya," kata Guardiola, dikutip dari laman resmi UEFA.
Baca Juga: Sambil Menangis, Carlo Ancelotti Cerita Mukjizat Bernabue untuk Real Madrid ke Final Liga Champions
"Pada babak pertama kami tidak cukup baik, tetapi kami tidak banyak menderita. Kami menemukan tempo setelah jeda, kami tidak memainkan yang terbaik," kata Pep.
Dengan kegagalan Pep Guardiola kembali dihantui nasib buruk. Untuk kali keenam sepanjang karier kepelatihannya, Guardiola harus merasakan tersingkir dari semifinal Liga Champions.
Bahkan Pep Guardiola sejajar dengan Jose Mourinho sebagai pelatih yang paling sering tersingkir dari semifinal Liga Champions.
"Sepak bola tidak dapat diprediksi dan Anda harus menerimanya. Kami perlu waktu untuk proses ini," tutur Pep Guardiola.
Baca Juga: 4 Fakta Unik Laga Semifinal Liga Champions Real Madrid Vs Manchester City
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.