JAKARTA, KOMPAS. TV – Penerapan sistem one way atau satu arah di jalur tol yang dikoordinasikan kepolisian, berjalan efektif. Sistem ini dinilai sangat berhasil membuat lalu lintas di tol sangat terkendali.
Hal itu disampaikan Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit, Sabtu (30/4/2022).
"Kami melihat lalu lintas sangat terkendali, dan apa yang dilakukan oleh kepolisian sangat efektif," kata Danang di Cirebon, seperti dikutip Antara.
Baca Juga: Menhub Turun Tangan Tinjau Dermaga Tambahan Buat Urai Penumpukan Kendaraan Pemudik di Merak
Dari pantauan udara, Danang menyebut, mulai dari Jakarta hingga ke Cirebon, semua terkendali setelah pihak kepolisian melakukan rekayasa lalu lintas satu arah.
Menurut dia, kesiapan jalan tol yang dikelola oleh Jasa Marga dan Astra Tol Cipali, juga sudah baik. Tidak ada antrean kendaraan di tempat istirahat yang mengakibatkan kepadatan.
"Manajemen parkir di tempat istirahat sudah bagus. Kami meminta agar tempat istirahat jangan sampai ada antrean kendaraan, apalagi sampai menutup jalan dan melebar ke jalan utama," tuturnya.
Baca Juga: Kunjungi Posko Cikopo, Menteri BUMN Erick Thohir Apresiasi Petugas Mudik Lebaran 2022
Selain itu, Danang juga mengimbau kepada para pengguna jalan tol agar tidak berhenti di bahu jalan. Pasalnya, hal tersebut dinilai sangat membahayakan, baik bagi diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya.
Untuk itu, Danang mengimbau agar masyarakat masuk ke tempat istirahat yang sudah disediakan oleh para pengelola jalan tol bilamana lelah mendera.
"Kami mengingatkan pengguna jalan agar tidak berhenti di bahu jalan, karena itu membahayakan," katanya.
Baca Juga: Siap Gowes Mudik Jakarta-Tuban 600 KM, Ini Persiapan yang Dilakukan Tejo Subagio!
Sementara itu, Direktur Operasi Astra Tol Cipali Agung Prasetyo mengatakan, puncak arus lalu lintas di Tol Cipali sudah terlampaui dengan total kendaraan yang melintas sebanyak 105 ribu unit.
"Itu terjadi pada tanggal 28 April lalu, dan kini dipastikan arus lalu lintas ramai lancar," katanya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.