MANADO, KOMPAS.TV - Dua hari jelang lebaran, jumlah penumpang di terminal Malalayang, Manado, Sulawesi Utara melonjak hingga 100 persen.
Namun lonjakan ini, disertai munculnya keluhan pengusaha bus terkait kelangkaan bahan bakar solar.
Sejumlah bus angkutan antarkota antarprovinsi, atau AKAP, di Terminal Malalayang Manado, terpaksa membawa 8 hingga 10 galon solar tambahan untuk perjalanan mudik rute Manado-Palu.
Hal itu dilakukan agar bus tidak kehabisan solar dalam perjalanan, karena sulit memperoleh solar di sepanjang rute mudik.
Pengusaha bus mengantisipasi kondisi ini, dengan membeli solar menggunakan galon.
Mereka mengantre di SPBU sebelum keberangkatan bus.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.