Jokowi Bagi-Bagi Sembako dan THR di Bogor Sempat Ricuh, Warga Bersyukur hingga Pulang Tangan Kosong

JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Jokowi membagikan ribuan sembako ke para warga di Istana Bogor, Jawa Barat, pada Jumat malam (29/4/2022). Selain sembako, beberapa warga juga mendapatkan amplop yang berisi uang bagi warga yang akan merayakan Idulfitri.

Seperti dilaporkan Jurnalis Kompas TV Alexander Blegur, tampak Presiden Jokowi berdiri di antara warga yang antre. Jokowi memakai setelan celana hitam dan atasan baju koko putih lengan panjang. Ia membawa sejumlah amplop berisi uang THR.

Lantas, Jokowi pun membagikan amplop itu secara langsung kepada para warga. Ia mengulurkan tangannya yang berisi amplop satu per satu kepada warga. 

Tampak wajah semringah dari para warga yang mendapatkan amlop dan sembako dari Jokowi tersebut.

“Bersyukur banget. Ini sembako yang pertama juga yang saya dapat menjelang Idulfitri ini," tutur salah seorang warga, dikutip dari Tribunnews, Jumat malam (29/4/2022).

Baca Juga: Jokowi: Indonesia Ajak Semua Negara Hormati Kedaulatan dan Integritas Negara Lain secara Konsisten 

Antrean Membludak dan Sempat Ricuh

Pembagian amplop oleh Jokowi itu sendiri membuat para warga Bogor antre di Istana Bogor. Sebanyak 2.000 sembako dibagikan ke warga, lantas ditambah 300 paket lagi.

Pembagian sembako ini awalnya tertib. Petugas mengatur sedemikian rupa agar antrean tidak mengular. 

Awalnya, para warga diarahkan mengambil kupon di balai kota, kemudian mengambilnya di pintu dua Istana Bogor. Bagi yang sudah dapat sembako akan ditandai dengan tinta agar tidak dobel dan ikut mengantre lagi.

Namun, pembagian yang berlangsung tertib itu ricuh. Kuota kupon yang disiapkan habis, sementara masih ada ratusan orang yang mengantre. 

Sebagian warga yang tidak dapat kupon lantas merangsek masuk ke Balai Kota Bogor. Saling dorong pun sempat terjadi.

“Mundur, mundur! Yang belakang tolong mundur, kasihan, pengap!” seru petugas coba mengatur warga.

“Mundur, Pak, Buk, mundur tidak?! Nanti bahaya, loh,” ujar petugas lain.

Beberapa warga yang gagal mendapatkan sembako tersebut pun akhirnya pulang dengan tangan kosong.