JAKARTA, KOMPAS.TV - Indonesia sebagai pemangku presidensi G20 tahun 2022 mengharapkan seluruh negara anggota G20 hadir di KTT G20 Bali dan melakukan semua langkah untuk mendorong suksesnya perhelatan G20.
Hal itu dikatakan Co-chair Sherpa G20 Indonesia, Dian Triansyah Djani hari Kamis (28/4/2022), seperti dilaporkan Antara.
"Semua langkah dilakukan untuk mendorong perhelatan G20 berjalan dengan sukses. Harapan Indonesia, sebagaimana presiden G20 sebelumnya, kita ingin kehadiran semua negara anggota G20 secara penuh untuk membahas agenda-agenda yang sudah disepakati bersama," kata Dian Triansyah Djani dalam kegiatan pengarahan pers mingguan Kementerian Luar Negeri RI di Jakarta, Kamis, (28/4).
Saat ditanya tentang isu kehadiran pemimpin Rusia dan Ukraina pada konferensi tingkat tinggi KTT G20 di Bali pada November nanti, Trian menyebut, soal kehadiran Rusia dan Ukraina memang mewarnai pembahasan di berbagai forum dunia, tak terkecuali G20.
Namun, dia menekankan, Pemerintah Indonesia terus berkonsultasi dan berkomunikasi dengan semua pihak untuk menyukseskan presidensi G20 Indonesia dan perhelatan G20.
"Komunikasi akan dilakukan antara presiden dan informasi disampaikan oleh pihak Istana (Presiden RI). Dalam waktu dekat pihak Istana Presiden RI akan menyampaikan informasinya. Komunikasi dan konsultasi juga dilakukan di tingkat Presiden RI termasuk dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky," ujar Trian.
"Pembicaraan antara kedua kepala negara akan disampaikan langsung oleh pihak Istana (Presiden RI)," lanjutnya.
Baca Juga: Jokowi Undang Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky ke KTT G20 di Indonesia
Dia menambahkan, G20 sebagai forum yang berfokus pada tata kelola ekonomi global perlu membahas dampak ekonomi dari perang di Ukraina.
Sumber : Kompas TV/Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.