DENPASAR, KOMPAS TV - Jelang hari raya idul fitri, permintaan kredit di pegadaian meningkat. Lonjakkan kredit terjadi dari kelompok masyarakat penggerak umkm. Penambahan modal bukan hanya untuk mudik namun juga memperkuat bisnis kecil jelang hari raya. Program kredit pegadaian terus mengalami peningkatan permintaan jelang hari raya idul fitri. Bahkan permintaan kredit naik 6,5 persen pada bulan April 2020 ini, yang melonjak dibandingkan sebelum menjelang hari raya idul fitri.
Pimpinan PT. Pegadaian Bali Nusra, Hakim Setiawan mengaku, permintaan telah mulai merangkak naik sejak awal bulan April 2022. Kini tercatat pegadaian telah mencairkan kredit total 5,7 triliyun rupiah. Pihaknya menambahkan nasabah pegadaian yang datang jelang hari raya idul fitri tahun ini, merupakan masyarakat yang kebanyakan berasal dari para penggiat umkm. Tidak hanya digunakan untuk mudik, mereka menambah kredit guna mampu mempertahakan usahanya, dan bahkan membuat usaha rumahan, melihat peluang bisnis dibulan ramadan yang banyak warga membutuhkan jasa dari umkm mulai dari makanan, tranportasi hingga sektor jasa.
Tidak hanya program kredit kemitraan yang disediakan saat bulan ramadhan, pegadain juga membuka program lain yang memudahkan masyarakat menemukan solusi permodalan seperti pinjaman gadai, pinjaman non gadai dan juga berbagai layanan jasa.
#pegadaian #HakimSetiawan #idulfitri
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.