SEMARANG, KOMPAS.TV -
Kapal Awu milik PT Pelni yang berangkat dari Pelabuhan Kumai Kalimantan Tengah dan mengangkut para pemudik yang hendak menuju ke berbagai wilayah di Jawa Tengah, mulai tiba di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Pemudik dari Pulau Kalimantan ini, rata-rata bekerja di perkebunan kelapa sawit. Mereka adalah warga dari sejumlah daerah di Jawa Tengah yang akan berada di kampung halaman setidaknya dua minggu hingga satu bulan.
Sukarti , salah seorang pemudik, mengaku lega, setelah adanya pelonggaran untuk mudik pada tahun ini. Meski harus menyiapkan persyaratan vaksin lengkap, namun mereka tetap antusias untuk bisa bertemu dengan keluarganya.
“Dua tahun tidak mudik, rasanya ya seneng kumpul sama keluarga,” ujar Sukarti.
Keterangan dari pihak PT Pelni, Kapal Awu mengangkut 1.056 penumpang. Setelah kedatangan Kapal Awu, selanjutnya di Pelabuhan Tanjung Emas juga akan kedatangan Kapal Kelimutu yang mengangkut kurang lebih 800 pemudik.
“Untuk peningkatan arus mudik di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, dari H-7 sudah banyak peningkatan. Berdasarkan data kita ini banyak penumpang yang turun di Pelabuhan Tanjung Emas ini dari Kumai dan dari sampit,” kata Kepala Cabang PT Pelni Semarang, Indra Maulana.
Puncak kedatangan pemudik di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang diprediksi akan terjadi tiga hari sebelum Lebaran. Pasalnya, ada lima kapal penumpang dari Kalimantan yang bersandar di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.
#pelabuhantanjungemas #pemudik #semarang
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.