JAKARTA, KOMPAS.TV - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengungkapkan telah membuat perencanaan untuk pengaturan rekayasa lalu lintas di jalan tol yang akan diberlakukan selama arus mudik Lebaran 2022.
Direktur Operasional Jasa Marga Fitri Wiyanti mengatakan, masyarakat yang mudik Lebaran hanya boleh berada di tempat peristirahatan atau rest area maksimal 30 menit.
Pihak Jasa Marga telah meminta penyewa, khususnya yang menjual makanan dan minuman untuk menyediakan makanan siap saji yang mudah dibawa pemudik.
"Waktu untuk lama berada di rest area ini sudah disepakati adalah 30 menit. Sehingga kami menyampaikan kepada seluruh tenant, khususnya makanan dan minuman untuk menyiapkan take away atau makanan yang siap saji agar bisa dibawa," kata Fitri dalam konferensi pers Persiapan Penyelenggaraan Angkutan Lebaran Tahun 2022 secara virtual, Kamis (21/2/2022).
Fitri menjelaskan, kebijakan tersebut dibuat berdasarkan data proyeksi pergerakan kendaraan pada Lebaran tahun ini.
Baca juga: Polri Pastikan Mudik Lebaran 2022 Tak Ada Penyekatan dan Pemeriksaan Tes Covid-19
Menurutnya, kendaraan yang akan keluar melalui jalan tol dari Jabodetabek akan naik 26,03 persen dibandingkan 2019.
"Yang kami catat di Gerbang Tol Cikampek Utama, Kahurip Utama, dan Cikupa secara total akan meningkat sebesar 26,03 persen untuk H-7 sampai H+7. Sementara yang akan masuk ke Jabodetabek lebih besar 14,99 persen dibandingkan 2019," tutup Fitri.
Lebih lanjut, Fitri menambahkan akan ada penambahan fasilitas di seperti toilet dan bengkel di beberapa rest area.
Selain itu, penerapan protokol kesehatan juga bakal diberlakukan.
"Nantinya kami akan melakukan sosialisasi melalui public address dengan tagline yang sudah disepakati yakni vaksinasi booster, sehat, dan aman," pungkasnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.