Jerman Sita Kapal Pesiar senilai Rp8,6 T Milik Miliarder Rusia

BERLIN, KOMPAS.TV - Pemerintah Jerman menyita kapal pesiar terbesar di dunia milik miliarder Rusia, Alisher Usmanov.

Kapal pesiar atau superyacht yang disita itu bernama "Dilbar", memiliki panjang sekitar 512 meter (1.680 kaki), dibuat pada 2016, diperkirakan bernilai USD600 juta (sekitar Rp8,6 triliun).

Mengutip AFP, Jumat (15/4/2022), penyitaan itu adalah bagian dari sanksi negara-negara Barat terhadap aset milik pengusaha superkaya Rusia.

Setelah disita, kapal tersebut tidak bisa dijual, disewa, atau dimuat.

Kapal Usmanov, sebenarnya sudah berada di Jerman sejak Oktober 2021, untuk diperbaiki di galangan kapal di Hamburg. Ketika krisis Rusia-Ukraina pecah, pihak bea cukai Jerman mulai mengincar kapal tersebut.

Baca Juga: Ancaman Mengerikan Rusia jika Finlandia dan Swedia Gabung NATO, Siapkan Pengerahan Senjata Nuklir

Namun karena ada perlindungan hukum atas kepemilikan kapal, pihak bea cukai belum bisa menyitanya. Setelah sanksi Barat dijatuhkan, Polisi Peradilan Federal Jerman akhirnya bisa menyita superyacht tersebut.

"Kapal pesiar mewah sekarang berada di bawah sanksi rezim dan bisa disita di Hamburg," kata Polisi Peradilan Federal Jerman di Twitter.

Baca Juga: Direktur CIA Peringatkan Jangan Menganggap Remeh Ancaman Rusia Gunakan Senjata Nuklir Taktis

Alisher Usmanov, 68, adalah orang terkaya nomor 6 di Inggris. Ia disebut memiliki kedekatan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Sejak Rusia menyerang Ukraina, ia dan saudara perempuannya, Gulbakhor Ismailova, menjadi sasaran sanksi Eropa.

Sebelum kapalnya disita Jerman, pada Rabu (13/4) lalu klub sepak bola Liga Premier Inggris, Everton, menangguhkan perjanjian sponsorship dengan beberapa perusahaan milik Usmanov.