JAKARTA, KOMPAS.TV - Umat Kristiani akan memperingati penyaliban Yesus Kristus atau yang disebut dengan Jumat Agung, pada Jumat, 15 April 2022.
Jumat Agung adalah salah satu hari yang terdapat dalam Pekan Suci atau Jumat sebelum Hari Paskah. Pekan Suci meliputi Minggu Palem, Kamis Putih, Jumat Agung, Sabtu Suci, dan Minggu Paskah.
Mengutip Britannica, sejak awal Kekristenan, Jumat Agung diperingati sebagai hari duka cita, penebusan dosa, dan puasa.
Selama Pekan Suci, umat Kristiani akan mengenang peristiwa menjelang kematian dan kebangkitan Yesus.
Penjelasan dari BBC menurut Alkitab, Yesus dicambuk, diperintahkan untuk memikul salib ke tempat dia akan disalibkan, dan kemudian dihukum mati.
Dalam bahasa Inggris, Jumat Agung disebut sebagai Good Friday. Beberapa sumber menyebutkan bahwa hari itu good atau baik karena dianggap sebagai hari suci.
Baca Juga: Cek, Ini Syarat Buat Paspor untuk Berkas Perjalanan Ibadah Umrah
Editor senior di Oxford English Dictionary, Fiona MacPherson menjelaskan bahwa “baik” dalam konteks ini mengacu pada “hari atau musim yang dianggap suci oleh gereja''.
Good Friday ini pertama kali digunakan sebagai “goude friday” yang ditemukan di The South English Legendary, sebuah teks yang ada sekitar tahun 1290.
Menurut Katekismus Baltimore yang merupakan teks standar sekolah Katolik AS tahun 1885-1960-an, Jumat Agung baik karena Yesus Kristus menunjukkan kasih-Nya yang besar kepada manusia dan memberikan berkat kepada mereka.
Sementara, Catholic Encyclopedia menyebutkan bahwa asal-usul istilah Jumat Agung tidak jelas. Beberapa sumber melihat asal-usulnya sebagai Jumat Tuhan atau Gottes Freitag.
Sumber lain mengatakan bahwa istilah itu berasal dari German Gute Freitag. Hari itu disebut sebagai Jumat Panjang oleh Anglo-Saxon dan disebut dalam bahasa Denmark modern.
Baca Juga: Grace Natalie Ungkap Grup WhatsApp Relawan Anies Baswedan, Diduga Terkait Pengeroyokan Ade Armando
Seperti diberitakan Kompas.com, Uskup Agung Jakarta sekaligus Ketua Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), Mgr. Ignatius Suharyo menjelaskan bahwa Jumat Agung adalah hari ketika Yesus Kristus wafat disalib.
"Jumat Agung disebut 'agung' sebab Yesus dijatuhi hukuman mati bukan karena Ia jahat, melainkan karena kasih kepada manusia sampai sehabis-habisnya," jelas Romo Suharyo.
Umat Kristiani akan dibacakan Kisah Sengsara Yesus menurut Injil Yohanes pada saat Jumat Agung.
Sumber : Britannica, BBC, Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.