BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Aksi mendorong sepeda motor dilakukan oleh sekelompok mahasiswa yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) di Banjarmasin, Kalimantan Selatan kamis sore (7/4/2022).
Baca Juga: Sebut Harga BBM Indonesia Paling Murah, Menteri ESDM Akui Kaji Kenaikan Harga Pertalite
Aksi ini dilakukan sebagai bentuk sindiran terhadap pemerintah lantaran mahalnya harga BBM Pertamax dan sulitnya mendapatkan BBM Pertalite.
Dari titik kumpul di kawasan Masjid Sabilal Muhtadin menuju Bundaran Jalan Lambung Mangkurat, mereka membawa spanduk berisikan tuntutan agar Pemerintah Provinsi dan DPRD Kalimantan Selatan aktif menolak kenaikan harga BBM Pertamax serta menjamin ketersediaan BBM Pertalite di Kalimantan Selatan.
"Itu adalah salah satu singgungan kami kepada pemerintah bahwa harga BBM begitu naik, langka, sehingga masyarakat susah mendapatkan BBM," ucap Koordinator Aksi, Roni Wahdi.
Baca Juga: Vaksinasi Plus Pasar Murah Kerjasama BIN Kalsel dan Disperdagin Banjarmasin Disambut Antusias Warga
Para mahasiswa ini juga mendesak pemerintah menjamin kestabilan dan ketersediaan bahan pangan serta menolak wacana penambahan masa jabatan presiden termasuk penundaan pemilu yang dinilai sebagai bentuk pelanggaran terhadap konstitusi jika terus disuarakan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.