YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendapat giliran untuk mengisi ceramah tarawih di Masjid Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta pada Kamis (7/4/2022).
Dalam ceramahnya itu, Anies membawakan tema terkait "Pengelolaan Kota berbasis Environmental Sustainability dalam Perspektif Islam".
Baca Juga: Survei SMRC: Duet Anies-AHY Berpeluang Menang di Pilpres 2024
Anies karena itu memaparkan bagaimana usahanya dalam memperbaiki transportasi di wilayah DKI Jakarta yang dipimpinnya.
Anies menekankan pentingnya kesetaraan dalam membangun sebuah kota. Dalam membangun infrastruktur, kata dia, perlu menggunakan pendekatan gagasan sosiologis.
“Bangun infrastruktur dengan gagasan, bukan hanya infrastruktur untuk infrastruktur, tapi infrastruktur untuk tujuan sosial. Ada gagasan sosiologi di situ di balik (pembangunan) infrastruktur," kata Anies di Yogyakarta, seperti dikutip dari Kontan.co.id pada Kamis (7/4/2022).
Baca Juga: Antisipasi KIPI, Anies: Jangan Vaksin Booster Pas Mau Berangkat Mudik
Anies menuturkan, pihaknya menerapkan tiga hal dalam membangun infrastruktur di ibu kota yaitu gagasan, narasi dan karya. Dengan tiga hal itu, maka akan memunculkan kesetaraan sosial.
“Kalau hanya karya saja tanpa narasi dan gagasan, kita tidak bisa jelaskan mengapa ini dibangun," ujar Anies.
"Jadi ada gagasan sosiologi dan kemasyarakatan, lalu tranportasi infrastruktur itu narasinya, dan hasilnya yang terjadi perasaan kesetaraan hidup."
Baca Juga: Survei SMRC: Elektabilitas Ganjar dan Anies Menguat
Sumber : Kontan.co.id/Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.