Rusia-Ukraina : 10 Juta Meter Persegi Permukiman Hancur Hingga Perundingan Damai Antara Keduanya

LUSK, KOMPAS.TV - Militer Rusia menyerang kilang minyak di Kota Lusk, Ukraina.

Serangan itu menyebabkan kebakaran hebat di kilang minyak tersebut.

Kilang minyak di Kota Lusk terkena serangan roket Rusia pada Minggu (27/03) malam.

Petugas pemadam kebakaran Ukraina terus berusaha memadamkan api yang membakar beberapa tangki peyimpanan minyak.

Baca Juga: Rusia dan Ukraina Saling Tuding soal Ranjau Laut, Hanyut ke Laut Hitam hingga Capai Turki

Otoritas setempat mengatakan minyak yang disimpan di sejumlah tangki telah habis terbakar.

Serangan juga membuat sejumlah bangunan di sekitar lokasi rusak parah.

Pantauan udara memperlihatkan kerusakan yang terjadi akibat perang di Ukraina.

Serangan Rusia membuat sejumlah kota yang menjadi target serangan hancur.

Militer Rusia pun ikut terdampak.

Sejumlah kendaraan militer berhasil dihancurkan pasukan Ukraina.

Pemerintah Ukraina memperkirakan 8 ribu kilometer jalan, dan 10 juta meter persegi permukiman telah hancur karena perang.

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyerukan gencatan senjata saat delegasi Rusia dan Ukraina melanjutkan pembicaraan mereka di Istanbul.

Eks pemilik klub sepak bola Chelsea sekaligus Taipan Rusia Roman Abramovich, turut hadir sebagai bagian dari delegasi Rusia.

Sebelumnya pembicaraan damai kedua pihak di belarus gagal membuat kemajuan.