Kompas TV nasional politik

Megawati: Saya Pernah Jadi Rakyat Biasa setelah Ayah Saya Dilengserkan

Kompas.tv - 28 Maret 2022, 20:35 WIB
megawati-saya-pernah-jadi-rakyat-biasa-setelah-ayah-saya-dilengserkan
Megawati memberikan klarifikasi soal pernyatannya terkait minyak goreng dalam sambutan acara Demo Masak Tanpa Minyak Goreng, Senin (28/3/2022). (Sumber: YouTube/PDI Perjuangan)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengatakan dirinya pernah menjadi rakyat biasa setelah ayahnya, Soekarno yang merupakan presiden pertama RI, dilengserkan.

Hal itu diungkapkannya saat menjelaskan soal pernyataannya tentang minyak goreng yang sempat menimbulkan polemik di masyarakat beberapa waktu lalu.

Menanggapi polemik itu, Megawati menegaskan dirinya bukan tidak merasa prihatin dengan para ibu atau rakyat kecil yang biasa disebut 'wong cilik' saat terjadinya kelangkaan minyak goreng.

Baca Juga: Awal Mula Megawati Sentil Isu Minyak Goreng hingga Disebut Tak Punya Empati

Megawati mengaku bahwa dirinya juga pernah menjadi rakyat biasa setelah sang ayah, Ir. Soekarno, dilengserkan.

"Karena tentu saya kan hidup saya tidak langsung seperti sekarang ini tidak pernah saya ceritakan. Saya pernah menjadi rakyat biasa setelah ayah saya dilengserkan," kata Megawati ketika memberi keynote speech dalam acara Demo Memasak Tanpa Minyak Goreng yang diadakan PDIP, Senin (28/3/2022).

Baca Juga: Klarifikasi Pernyataannya Soal Minyak Goreng, Megawati: Jangan Diprokontrakan

Ketika menjadi rakyat biasa, Megawati melanjutkan, dirinya harus memikirkan bagaimana mencari alternatif olahan makanan.

Adapun yang sering ia lakukan misalnya, dengan merebus kacang hijau untuk memenuhi kebutuhan gizi pengganti susu.

"Apa yang saya lakukan? Saya suruh anak-anak saya, saya rebuskan kacang hijau tiap hari minum," ujar Megawati.

Baca Juga: Komentari Pernyataan Megawati Soal Minyak Goreng, Ketua APJI: Dia Ibu yang Peduli Perut Rakyatnya




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA


Sumatra

PPN 12%, Waspadai Kenaikan Harga

28 November 2024, 15:15 WIB

FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x