JAKARTA, KOMPAS.TV - Tidak hanya diduga menjadi affiliator di aplikasi Binomo, Indra Kesuma alias Indra Kenz juga membuka kursus berbayar jutaan rupiah.
Dirtipideksus Bareskrim Brigjen Whisnu Hermawan mengungkapkan, Indra Kenz sudah aktif menjadi afiliator Binomo sejak 2018 dan aktif membuat konten YouTube sejak 2019.
Selain itu, Indra Kenz membuka kursus trading melalui perusahaan yang dibuatnya serta ia menjabat sebagai direktur di PT Kursus Trading Indonesia.
"Dia (Indra Kenz) selaku Direktur PT Kursus Trading Indonesia yang bergerak dalam bidang edukasi, salah satunya mengajarkan trading Binomo," kata Whisnu, dilansir dari TribunSeleb, Sabtu (26/3/2022).
"Tersangka membuka kelas atau kursus trading Binomo melalui PT Kursus Trading Indonesia dengan cara mendaftar https://kursustrading.com; dengan biayanya dari Rp 1.000.000 sampai dengan Rp 4.000.000," jelas Whisnu.
Baca Juga: Aksi Penipuan Terbongkar, Indra Kenz & Doni Salmanan Kompak Beri Nasihat Agar Hati-hati Berinvestasi
Pengenalan Binomo oleh Indra Kenz membuat banyak orang tertarik mendaftar. Dia membuat konten mengenai Binomo melalui medsosnya.
Whisnu juga menyatakan bahwa member yang mendaftar nantinya akan mendapatkan video mengenai kiat trading di Binomo.
"Di mana setelah mendaftar kursus para member akan mendapatkan video cara trading Binomo dan trading bareng," ungkap Whisnu.
Baca Juga: Kenakan Baju Oren, Indra Kenz Sampaikan Maaf dan Buka Suara 'Tak Ada Niatan untuk Menipu'
Dalam konferensi pers di Gedung Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Kepolisian Republik Indonesia (Polri), Jakarta, Jumat (25/3/2022), Indra Kenz menyampaikan permintaan maaf pada masyarakat.
Dengan tangan terborgol, dan mengenakan rompi tahanan berwarna oranye, ia mengaku tak pernah berniat melakukan penipuan.
“Dari awal tidak pernah ada niatan untuk merugikan orang lain ataupun sampai menipu. Karena orang tua saya tidak pernah mengajarkan saya untuk menipu,” kata Indra Kenz.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.