JAKARTA, KOMPAS.TV - Paiboon Treekanjananun (Robert) dan Tanupat Lerttaweewit (Por), tersangka kasus Tangmo Nida diam-diam mencukur rambut dan menjadi seorang biksu di Thailand.
Por dan Robert merupakan dua diantara lima saksi yang bersama Tangmo Nida saat malam kejadian sang artis tenggelam di sungai Chao Phraya.
Beredar sebuah foto yang memperlihatkan Por dan Robert menjadi seorang biksu di Thailand. Memakai pakaian putih, rambut serta alis dari keduanya terlihat telah dibotaki.
Baca Juga: Jenazah Tangmo Nida Diautopsi Ulang Hari Ini untuk Hilangkan Keraguan Publik
Dilansir dari situs pemberitaan Thairath, keduanya ditahbiskan menjadi brahmana, menjalankan 8 sila di Pusat Meditasi Wimoksiwalai di Provinsi Ratchaburi.
Selama 15 hari kedepan, mereka selain melaksanakan 8 sila dalam ajaran Budha, juga makan satu kali dan berlatih meditasi.
Menurut keterangan Phra Phra Ajarn Uthen dari Wat Tha Mai, Por sempat menghubunginya meminta ditahbiskan sebagai biksu.
Tapi menurut Phra Uthen, orang yang memiliki perkara hukum tidak bisa ditahbiskan di Wat Tha Mai. Sehingga mereka berpindah ke Kuil Budha Wimok Siwalai, distrik Suan Phueng, provinsi Ratchaburi.
Baca Juga: Hadiri Pemakaman, Mantan Suami Menangis Saat Lihat Video Kenangan Bersama Tangmo Nida
Perlu diketahui, saat ini kasus kematian Tangmo Nida sudah memasuki babak baru. Jenazah Tangmo Nida yang direcanakan akan dikremasi pada 14 Maret 2022 terpaksa ditunda karena ibu Tangmo Nida menginginkan untuk melakukan proses autopsi ulang terhadap jenzah anaknya itu.
Proses autopsi ini telah dilakukan pada Kamis (17/3/2022). Proses autopsi kali ini dilakukan untuk menjawab semua keraguan dari ibu Tangmo Nida atas kematian sang putri.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.