LAMPUNG, KOMPAS.TV – Sebelumnya pada jumat 21 januari lalu, aksi perampokan uang tunai milik agen BRIlink terjadi di Desa Tambah Subur Kecamatan Way Bungur Lampung Timur.
Akibat kejadian itu seorang karyawan perempuan atas nama Leli Agustin harus meregang nyawa setelah ditembak oleh pelaku lantaran mempertahankan uang senilai 50 juta rupiah yang dirampas pelaku.
Kejadian ini bermula pada jumat (21/01/22) siang saat dua pria yang mengaku sebagai nasabah mendatangi BRIlink yang dijaga korban, tersangka menyampaikan niatanya untuk menarik uang tunai senilai 100 juta rupiah.
Lantaran dinilai melakukan traksaksi penarikan tunai dengan jumlah yang tidak wajar, korbanpun menaruh rasa curiga dan melaporkan kepada pemilik Agen BRIlink, lalu lantaran permintaanya ditolak tersangka pun pergi meninggalkan lokasi.
Selanjtunya tak berselang lama, tersangka bersama rekanya kembali mendatangi Agen BRIlink Desa Tambah Subur, tersangka menyampaikan ingin mengurangi jumlah transaksi penarikan uang yang sebelumnya 100 juta rupiah menjadi 60 juta rupiah dengan dalih akan digunakan untuk keperluan sosial.
Setelah menyampaikan permintaanya tersangkapun pergi untuk makan siang, sementara korban mempersiapkan uang yang diminta dengan nilai 50 juta sesuai yang disepakati.
Lalu ketika sore harinya, tersangka seorang diri kembali datang untuk menanyakan nominal uang yang ia minta, korban yang saat itu mengeluarkan uang tersebut justru mendapat respon tak terduga dari tersangka yang langsung merampas uang senilai 50 juta dari tangan korban.
Tersangka yang mencoba melarikan diri keluar menuju sepeda motornya yang tengah terpakir, ini langsung dikejar korban yang saat itu kondisi lingkungan sepi pasca hujan, namun lantaran merasa terancam tersangka justru mengeluarkan senjata api dari dalam tas nya dan langsung menembak korban hingga tewas ditempat.
Setelah kejadian itu Satuan Polres Lampung Timur turun kelokasi untuk melakukan Olah Kejadian Perkara, kasus perampokan uang tunai Agen BRIlink ini mendapat atensi serius Kapolda Lampung Irjen Hendro Sugiatmo yang membentuk tim khusus yang terdiri dari Satuan Gabungan Polda Lampung serta beberapa Polres Jajaran.
Hingga akhirnya pada sabtu sore 29 januari 2022, tersangka berinisial A Alias R behasil dibekuk bersama dua orang rekanya saat sedang mengkonsumsi narkoba disalah satu rumah dikawasan Kecamatan Buai Pemuka Beliung, Oku Timur, Sumatera Selatan.
Saat hendak diringkus, tersangka melakukan perlawanan dengan menembakan senjata api ke arah petugas, dinilai membahayakan petugas gabungan pun langsung melakukan tindakan tegas dan terukur hingga mengakibatkan tersangka tewas setelah menpadat satu tembakan dibagian kepala.
#perampokanbrilink #perampokanbank #perampokan
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.