KOMPAS.TV - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan angkat bicara mengenai kejadian kontroversi laga babak 16 besar Liga 3 Grup DD yang mempertemukan PS Siak vs Serpong City FC.
Bek PS Siak, Bruno Casimir, tampak sengaja membiarkan umpan yang dikirimkan rekannya.
Sehingga bola tersebut bisa diambil pemain Serpong City, Yohannes Gula, dan dia secara leluasa mencetak gol pada menit ke-41 dan membuat skor menjadi 2-0.
Pertandingan ini pun berhasil ditutup Serpong City dengan kemenangan 4-1 atas PS Siak di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Minggu (13/3/2022).
Mochamad Iriawan mengatakan, PSSI sudah mengambil langkah untuk mendalami kasus ini melalui Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.
Baca Juga: Bambang Suryo dan 3 Tersangka Pengaturan Skor Liga 3 Ditahan Polisi
"Saya langsung kirim perintah ke Komdis (Komisi Disiplin) untuk mendalami Bruno (Casmir) antara PS Siak dengan Serpong City, kita tunggu. Hari ini mereka meeting dan saya minta dalami," ucap pria yang akrab disapa Iwan Bule itu, dikutip dari BolaSport, Senin (14/3/2022).
Ia mempertegas bahwa akan ada tindakan tegas apabila memang terdapat unsur kesengajaan yang dilakukan Bruno Casimir.
"Lakukan langkah-langkah kalau memang terbukti itu kan tidak menampilkan azas fair play di sana ya," tutur mantan Kapolda Jawa Barat itu.
"Tidak bisa main bola, bola dilewati. Komdis akan bekerja," tutup Iwan Bule.
Sementara itu, sudah terdapat delapan tim Liga 3 yang berhak promosi ke Liga 2 musim depan.
Yaitu PSDS Deli Serdang, Deltras Sidoarjo, Karo United, Persikab Bandung, Putra Delta Sidoarjo, Persipa Pati, Mataram Utama FC, dan Gresik United.
Baca Juga: Dinilai Bermasalah, 8 Wasit dari Liga 3 Nasional Dihentikan PSSI
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.