SUKOHARJO, KOMPAS.TV - Setelah dilakukan otopsi di RS Bhayangkara Polda Jateng, jenazah tersangka teroris asal Sukoharjo, Jawa Tengah, tiba di rumah duka Kamis (1O/3/22) sore, sekitar jam 16.45 WIB. Jenazah tersangka SU yang berprofesi sebagai dokter, dijemput dua orang keluarga dan warga jamaah masjid.
Ratusan laskar nampak menyambut kedatangan jenazah di rumah duka Dukuh Bangunsari, Desa Gayam, Sukoharjo Kota. Kamis sekitar jam 20.00 WIB jenasah dimakamkan di Tempat Pemakaman Muslim Polokarto, Sukoharjo, sekitar 20 KM dari rumah duka. Juru bicara keluarga, Endro Sudarsono menolak jika tersangka su dianggap terlibat dalam jaringan teroris. Selain itu, pihaknya juga menyayangkan sikap petugas.
"Menyayangkan sikap penegakan hukum yang kemudian adanya tindak kekerasan apalagi ada tembakan, mestinya ada upaya paksa atau upaya hukum yang sifatnya melumpuhkan, bukan mematikan" tutur Endro Sudarsono, juru bicara keluarga.
Seperti diketahui, Rabu (9/3/22) malam, tim Densus 88 menangkap dokter SU, namun menurut polisi, dalam penangkapan tersebut, sempat ada perlawanan sehingga petugas terpaksa menembak tersangka. #tersangkateroris #dokter #densus88
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.