Kompas TV regional peristiwa

Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas, Segini Perkiraan Volume Muntahan Materialnya

Kompas.tv - 10 Maret 2022, 17:27 WIB
gunung-merapi-keluarkan-awan-panas-segini-perkiraan-volume-muntahan-materialnya
Gunung Merapi di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah tiga kali meluncurkan awan panas guguran pada Kamis sore. (Sumber: Kompas.tv/Ant (BPPTKG))
Penulis : Danang Suryo | Editor : Vyara Lestari

SLEMAN, KOMPAS.TV - Gunung Merapi mengeluarkan awan panas guguran pada 9-10 Maret 2022. Jarak luncur dari awan panas diperkirakan sejauh maksimal 5 kilometer.

Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) memperkirakan, volume material yang meluncur sebanyak kurang lebih 1 juta meter kubik.

Kepala BPPTKG Hanik Humaida mengungkapkan, keluaran jumlah volume tersebut masih berdasarkan perkiraan. Pihaknya akan memastikannya lebih lanjut dengan melihat kondisi di lapangan.

"Untuk volumenya berdasarkan jarak luncurnya 5 km ini perkiraanya adalah sekitar 1 juta meter kubik," ujarnya dikutip dari Kompas.com, Kamis (10/3/2022).

Menilik data BPPTKG melalui hasil analisis foto udara 20 Februari 2022 silam, volume kubah lava barat daya terhitung sebesar 1.578.000 meter kubik, untuk sementara untuk volume kubah tengah sebesar 3.228.000 meter kubik.

Baca Juga: Ini Pemicu Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran Sejauh 5 Kilometer ke Arah Tenggara

Hanik mengatakan, kondisi kubah lava yang berada di tengah masih relatif stabil. Namun, untuk kubah yang berada dekat dengan Kali Gendol atau sisi bukaan kawah, ketidakstabilannya cenderung tinggi.

Hingga saat ini, pihak BPPTKG masih menetapkan status aktivitas Gunung Merapi pada tingkat Siaga (level III).

Seperti diberitakan sebelumnya, terdapat potensi bahaya terkait erupsi Gunung Merapi.

Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 kilometer, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 kilometer.

Baca Juga: Simak, Ini Potensi Bahaya Gunung Merapi setelah Ada Peningkatan Aktivitas

Sementara untuk sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 kilometer dan Sungai Gendol 5 kilometer.

Kemudian, lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak.

 




Sumber : Kompas.com




BERITA LAINNYA


Sulawesi

Forkopimda Sulsel Pantau Misa Natal

27 Desember 2024, 14:53 WIB

FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x