TIMIKA, KOMPAS.TV - 8 jenazah korban penyerangan Kelompok Kriminal Bersenjata di kamp lokasi pembangunan tower di Kabupaten Puncak, Papua seluruhnya telah dipulangkan ke kampung halaman dari Bandara Mozes Kilangin Timika.
Selasa (8/03) kemarin, tujuh jenazah korban sudah diberangkatkan ke kampung halaman masing-masing.
Jenazah Renal Tagsye Tentua diterbangkan ke Ambon, dan Bona Simanulang ke Palu, Sulawesi Tengah.
Lima jenazah lainnya diterbangkan ke Jakarta untuk selanjutnya dipulangkan ke kampung halaman.
Sementara satu jenazah bernama Bebi Tabuni, sudah dipulangkan lebih dulu ke kampung halaman di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak.
Baca Juga: KKB Kembali Serang Warga Sipil di Papua, 1 Orang Tewas dan Satu Terluka
Keluarga menyiapkan kedatangan jenazah almarhum Renal Tagsye Tentua, salah satu korban penembakan KKB di Kampung Jenggeran, Distrik Boega Barat, Kabupaten Puncak, Papua.
Rencananya jenazah akan tiba di Bandara Pattimura Rabu (9/03) pagi, dan akan dibawa langsung ke rumah duka untuk disemayamkan.
Almarhum meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak.
Korban dikenal memiliki pribadi yang baik.
Sementara jenazah korban penembakan di Papua bernama Bona Simanulang, tiba di rumah duka di Jalan Maleo Kota Palu, Selasa (8/03) sore.
Isak tangis keluarga menyambut kedatangan jenazah yang disemayamkan di ruang tamu rumah keluarganya.
Almarhum telah bekerja di Papua selama lima belas tahun.
Korban meninggalkan istri dan tiga orang anak.
Rencananya jenazah akan dimakamkan pada Sabtu (13/03) di Pekuburan Talise.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.