Ditawari Abramovich untuk Beli Chelsea, Miliarder Swiss: Mintanya Terlalu Banyak

LONDON, KOMPAS.TV - Miliarder Swiss Hansjorg Wyss mengeklaim dia telah ditawari kesempatan untuk membeli Chelsea oleh Roman Abramovich. 

Pria berusia 86 tahun itu mengaku tertarik untuk membeli klub yang bermarkas di Stamford Bridge itu dari Abramovich, tetapi hanya sebagai bagian dari konsorsium.

Abramovich sendiri diketahui berniat mempertahankan kepemilikannya di Chelsea, akan tetapi sanksi yang dijatuhkan Pemerintah Inggris kepadanya membuatnya tak bisa lagi memimpin klub yang telah dimilikinya sejak 2003 itu. 

Wyss mengakui bahwa ia terbuka untuk membeli Chelsea, namun ia masih ingin menunggu terlebih dahulu karena saat ini harga yang diminta oleh Abramovich terlalu tinggi. 

"Abramovich mencoba menjual semua vilanya di Inggris, dia juga ingin segera menjual Chelsea," kata Wyss kepada surat kabar Swiss Blick dikutip dari The Independent, Rabu (2/3/2022). 

“Saya dan tiga orang lainnya menerima tawaran pada hari Selasa untuk membeli Chelsea dari Abramovich. Saya harus menunggu empat sampai lima hari sekarang. Abramovich saat ini meminta terlalu banyak," ucapnya. 

"Anda tahu, Chelsea berutang padanya 2 miliar poundsterling (Rp38 triliun). Tapi Chelsea tidak punya uang. Sampai hari ini, kami belum tahu persis harga jualnya.”

Baca Juga: Abramovich Mundur dari Kepemilikan Chelsea, Gara-gara Operasi Militer Rusia ke Ukraina?

Lebih lanjut, Wyss yang mendirikan perusahaan perangkat medis Synthes USA, mengatakan bahwa dia hanya dapat mempertimbangkan kesepakatan untuk membeli Chelsea jika bersama sejumlah mitra investasi.

“Saya bisa membayangkan memulai di Chelsea dengan mitra,” kata Wyss.

"Tapi saya harus memeriksa kondisi umum terlebih dahulu."

“Tapi seperti apa yang sudah saya katakan: Saya pasti tidak melakukan sesuatu seperti ini sendirian."

“Kalau saya beli Chelsea, maka itu dengan konsorsium yang terdiri dari enam sampai tujuh investor," tegasnya. 

Abramovich berusaha untuk mundur dari rutinitas harian Chelsea pada hari Sabtu pekan lalu setelah invasi yang dilakukan Rusia ke Ukraina. 

Bos The Blues itu telah mencoba untuk menyerahkan "pengawasan dan perawatan" Chelsea kepada wali yayasan amal klub dalam upayanya untuk melindungi klub.  

Baca Juga: Abramovich Mundur dari Chelsea, Sebatas Langkah Simbolis?