KOMPAS.TV - Ragam sanksi dan embargo sudah diberikan negara-negara maju ke Rusia. Meski tetap ada kekhawatiran bisa saja rusia membalas dengan menghentikan perdagangan.
Karena Rusia sebagai eksportir minyak dunia terbesar keempat, punya hubungan dagang yang cukup besar dengan negara-negara eropa khusunya.
Baca Juga: Ukraina Rilis Video Serangan Drone ke Militer Rusia di Wilayah Kherson
Jika perang ini berkepanjangan tak hanya minyak yang akan berpengaruh.
Pertama gandum, kalau Rusia punya minyak, Ukraina punya gandum yang jadi sumber ekspor mereka.
Harga gandum bahkan saat ini menyentuh level tertingginya dalam 9 tahun terakhir.
Suplai komoditas dan logistik bisa terhambat, karena perng terjadi di jalur perdagangan dan pengiriman barang.
Supply chain terganggu sudah pasti dampaknya akan membuat kenaikan harga.
Ketegangan Rusia dan Ukraina dikhawatirkan akan mengganggu arus perdagangan Indonesia dengan kedua negara tersebut, mengingat ekspor komoditas minyak dan gandum Indonesia masih bergantung pada Rusia dan Ukraina.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.