Negaranya Diinvasi Rusia, Eks Striker PSS Sleman Ini Beri Pesan Persatuan untuk Ukraina

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Bomber Persipura Jayapura Yevhen Bokhashvili memberikan pesan agar seluruh rakyat Ukraina di seluruh dunia untuk bersatu di masa yang sulit ini.

Yevhen Bokhasvili yang pernah membela PSS Sleman itu merupakan pemain berkebangsaan Ukraina yang berkarier di sepak bola Indonesia bersama Persipura Jayapura.

Seperti diketahui, Ukraina tengah dilanda situasi sulit selepas Presiden Rusia Vladimir Putin melancarkan operasi militer.

Operasi militer yang dilakukan Vladimir Putin lantaran pemimpin kelompok separatis Ukraina timur meminta bantuan kepada Rusia.

Menurut Putin, hal tersebut dilakukan untuk melindungi orang-orang yang menjadi sasaran pelecehan dan genosida dari rezim Kiev selama delapan tahun.

Oleh karena itu, berdasarkan berita terkini, dua ledakan keras terdengar di ibu kota Ukraina, Kiev pada Jumat (25/2/2022) pagi waktu setempat.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa 137 orang di Ukraina tewas karena serangan yang dilakukan oleh pihak Rusia.

Baca Juga: Dikalahkan Tira Persikabo, Pelatih PSS Ingatkan Ancaman Degradasi

“Hari ini kami telah kehilangan 137 pahlawan kami, warga negara kami. Militer dan sipil,” kata Zelensky dalam pidato yang direkam dalam video, dikutip dari AFP.

Kini, Yevhen Bokhashvilli pun meminta agar seluruh rakyat Ukraina yang berada di seluruh dunia untuk terus menjaga persatuan meski dalam kondisi tidak baik.

“Sekarang di masa yang sulit ini, semua rakyat Ukraina di seluruh dunia, tak peduli seberapa jauh jarak yang memisahkan kita, kita harus bersatu dan lebih kuat dari sebelumnya,” tulis Yevhen Bokhasvilli di akun Instagram pribadinya dikutip KOMPAS.TV, Jumat (25/2/2022).

Kemudian Yevhen Bokhashvilli memberikan bagaimana situasi yang dialami Ukraina selama Rusia melancarkan serangan. Selain itu, dia juga meminta agar seluruh masyarakat dunia mendoakan Ukraina ketika menghadapi serangan yang dilancarkan Rusia.

“Hari ini, Tanah Air kami telah mendapatkan ledakan, di tanah yang damai. Saya lahir dan besar di negara ini, dan saya orang Ukraina,” kata dia.

“Kami (Ukraina) merupakan orang-orang yang kuat, negara berbudaya, dan mempunyai sejarah serta masa depan! Mari dukung kami dan berjuang bersama. Kita berdoa untuk Ukraina, kejayaan untuk Ukraina,” pungkas dia.

Terlepas dari itu, Yevhen tengah berusaha untuk membawa Persipura keluar dari zona degradasi Liga 1.

Adapun Persipura berada di zona degradasi bersama dua tim lainnya yakni, Persela Lamongan dan Persiraja.

Di zona degradasi, Persipura berada di peringkat ke-16 klasemen Liga 1 seusai mengumpulkan 22 angka dari 26 pertandingan.

Baca Juga: Efek Rusia Serang Ukraina, London dan Muenchen Diusulkan Jadi Lokasi Baru Final Liga Champions