FIFA Kutuk Serangan Rusia ke Ukraina

ZURICH, KOMPAS.TV - Presiden FIFA Gianni Infantino mengutuk invasi yang dilakukan Rusia ke Ukraina pada Kamis (24/2/2022). 

"Saya pikir seperti semua orang pagi ini, kami bangun dan terkejut dengan apa yang kami lihat," kata Infantino, dikutip dar AP. 

"Kami khawatir tentang situasi ini dan tentunya ini menjadi bahan pembicaraan yang disebut pada Dewan FIFA hari ini."

"Dengan hormat, FIFA berharap penghentian permusuhan dengan cepat dan untuk perdamaian di Ukraina. FIFA mengutuk penggunaan kekuatan seperti ini," sambungnya. 

Baca Juga: Begini Kondisi Beberapa Kota di Ukraina Akibat Serangan Rusia: Fasilitas Militer Terbakar!

Seperti diketahui, Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan operasi militer ke perbatasan timur Ukraina, Donbas pada Kamis (24/2). Donbas sendiri merupakan salah satu wilayah separatis pro-Moskow.

Lain itu, Rusia akan menjadi tuan rumah laga play-off Piala Dunia 2022 pada 24 Maret mendatang. Polandia, Republik Ceko, serta Swedia yang dijadwalkan bermain di sana, meminta Rusia tidak diizinkan menjadi tuan rumah lagi. 

Terkait permintaan ketiga negara tersebut, Infantino bakal dianalisis terlebih dahulu dan berharap situasi sudah mereda sebelum pertandingan play-off berlangsung. 

“Kami memang menerima surat ini sesaat sebelum pertemuan. Kami akan melihatnya sebagai hal yang mendesak di sana juga," sambung Infantino.

Baca Juga: Momen Ketegangan Sidang Dewan Keamanan PBB saat Putin Umumkan Invasi ke Ukraina

"Dan pertandingan pertama adalah dalam satu bulan dari sekarang. Tentu saja, kami berharap bahwa seluruh situasi ini akan diselesaikan sebelum itu, jauh sebelum itu, sesegera mungkin."

"Dan kami ingin sangat percaya dalam hal itu. Tetapi kami memiliki badan, biro, yang dapat mengambil keputusan lagi kapan saja."

"Kami sedang menganalisis situasi dan akan mengambil keputusan ketika kami harus mengambilnya," tandasnya.

Baca Juga: UEFA Segera Pindahkan Venue Final Liga Champions dari Rusia