JAKARTA, KOMPAS.TV - Seorang petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Kelapa Gading Timur, Aris Panjriansyah (38), menjadi korban aksi begal di Jalan Arcodion, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (22/2/2022).
Aris yang kini mendapat perawatan di RSUD Koja, Jakarta Utara itu mengalami luka di bagian pergelangan tangan kiri akibat menahan sabetan celurit menggunakan helm.
Lurah Kelapa Gading Timur Togos Silalahi menjelaskan, peristiwa yang menimpa petugas PPSU itu terjadi sekitar pukul 04.30 WIB pagi, Selasa.
Baca Juga: Anggota Brimob Dibegal oleh 5 Remaja di Bekasi, Otak Tindak Kejahatan Masih Berusia 17 Tahun!
Saat itu, Aris yang berangkat kerja menggunakan sepeda motor menuju Kelurahan Kelapa Gading Timur, dibuntuti para pelaku yang datang dari arah berlawanan di Jalan Arteri Kelapa Gading.
Korban kemudian menancap gas motornya dan dikejar oleh pelaku yang diketahui berjumlah empat
orang dengan dua motor.
Aris sempat berhenti di Taman Suluang dan melakukan perlawanan. Namun upaya tersebut sirna setelah pelaku mengarahkan senjata tajam ke korban.
"Korban dibacok menggunakan senjata tajam. Tapi motor maupun barang berharga milik korban tidak sampai dibawa kabur para pelaku," tutur Togos, dikutip dari laman pemberitaan Pemprov DKI.
Baca Juga: Kronologi Anggota Brimob Dirampok Kawanan Begal di Bekasi, Korban Melintas di Jalan Sepi Sendirian
Togos menambahkan, setelah selamat dari aksi begal, Aris langsung meminta pertolongan warga dan kemudian dibawa ke Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading.
Namun, karena luka yang dideritanya cukup parah, korban akhirnya dilarikan ke RSUD Koja.
"Korban selamat, sekarang masih dalam penanganan medis akibat luka di pergelangan tangan kiri," ujar Togos.
Baca Juga: Warga Geger, Petugas PPSU Amankan Ular Sanca Kembang 3 Meter dalam Saluran Air di Koja Jakarta!
Secara terpisah, Kapolsek Kelapa Gading Komisaris Polisi Rio Michael Tobing menyatakan pihaknya sudah mengerahkan tim untuk memburu pelaku.
Menurut Rio, tim sudah mengantongi identitas pelaku dari hasil pemeriksaan awal korban, saksi mata serta pemeriksaan kamera pengawas di lokasi kejadian.
"Tim Reskrim sudah mengidentifikasi pelaku dan anggota sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku," ujar Rio.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.