Jakpro Bocorkan Harga Tiket Formula E: Ratusan Ribu hingga Jutaan Rupiah

JAKARTA, KOMPAS.TV - Direktur Fasilitas PT Jakarta Propertindo (Jakpro) sekaligus Vice Managing Director Formula E Gunung Kartiko mengatakan, harga tiket Formula E akan berkisar di ratusan ribu hingga jutaan rupiah.

Gunung memastikan, harga tiket tersebut relatif terjangkau. 

"Kalau di Formula E, sebenarnya sama kayak di Mandalika, di Mandalika itu harganya kan ada yang paling murah, yang festival gitu ya, ada yang grand stand," kata Gunung di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (16/2/22). 

Gunung menjelaskan, grand stand merupakan jenis tiket di mana penonton mendapatkan seat.

Baca Juga: Tiket Formula E Dijual Sebelum Sirkuit Rampung Tuai Kritik, Wagub DKI: Semua Sudah Diperhitungkan

"Tapi ada juga yang hospitality. Nah di Mandalika kan hospitality-nya ada dua tuh atau tiga gitu, harganya pun puluhan juta kan di Mandalika," ujar dia.

Nantinya, harga tiket jenis hospitality ini akan lebih mahal karena mencakup makanan, minuman, hingga hiburan di mana konsep Formula E ini, kata Gunung, ialah sporttainment. 

Tiket Formula E, lanjut dia, akan mulai dijual pada Maret 2022 mendatang dengan cara pre sale. 

"Biasanya kan ada pre sale baru nanti setelah itu baru pembayarannya," ujar dia. 

Melalui pre sale, kata Gunung, pihaknya dapat mempelajari jenis tiket seperti apa yang paling diminati oleh penonton.

Baca Juga: Jakpro Jawab Kritik Soal Penjualan Tiket Formula E Dimulai sebelum Sirkuit Selesai Dibangun

Sebelumnya, Gunung mengatakan, menjual tiket Formula E sebelum sirkuit selesai dibangun merupakan praktek yang lumrah di dunia hiburan. 

"Dalam bisnis entertainment global, adalah praktek yang wajar menjual tiket sebelum lokasi pasti ditetapkan, namun negara yang dituju sudah ada. Tiket dijual sebelumnya melalu pre-sales dan pre-booking oleh penyelenggara pusat," kata Gunung dalam keterangannya, Selasa (15/2/22). 

Gunung memastikan bahwa pembangunan sirkuit Formula E akan tepat waktu dan memenuhi standar yang ditetapkan oleh Formula E Operation (FEO). 

"Proses pengerjaan sirkuit Formula E dengan spesifikasi teknis standar FIA grade 1 dapat dikerjakan tepat waktu mengingat jalur lintasan yang lebih pendek dibandingkan dengan lintasan Formula 1, maupun Moto GP," jelas Gunung.