KOMPAS.TV - Enam provinsi mencatatkan rekor peningkatan kasus omicron yang telah melampaui kasus delta. Meski demikian tingkat keterisian rumah sakit masih jauh di bawah kasus delta.
Meningkatnya kasus omicron di tanah air diprediksi akan melewati puncaknya di Februari ini.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut, ada enam provinsi yang tercatat. Lonjakan kasus omicron telah melebih puncak varian delta pada pertengahan 2021 lalu.
Baca Juga: Razia Hotel di Surabaya, Satu Pengunjung Terkonfirmasi Positif Covid-19
Tren selanjutnya yang akan terjadi, kasus akan berangsur melandai meski lonjakan kasus omicron tinggi, keterisian rumah sakit tidak melebihi kasus delta.
Epidemiolog Dicky Budiman menyebut, kasus omicron di Indonesia bukan tidak mungkin akan lebih banyak dibandingkan dengan kasus varian delta.
Hal ini wajar, seperti halnya negara-negara lain di dunia. Bahkan jumlah kematian juga bisa lebih banyak jika masyarakat Indonesia lengah.
Kasus varian omocron di Indonesia bisa di atasi dengan masyarakat yang lebih aktif dan displin terhadap protokol kesehatan.
Sistem 3T dan 5M juga menjadi kunci masyarakat bisa melawan penyebaran varian omicron.
Enam provinsi yaitu DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Papua menjadi provinsi yang tengah mengalami lonjakan kasus omicron melampaui kasus delta.
Namun, tren kasus aktif covid-19 hingga keterisian tempat tidur pasien yang dirawat karena covid kini mulai menurun terutama di ibukota.
Setelah melewati puncak, tren kasus covid-19 cenderung akan melandai dan terus menurun.
Gambaran ini juga sudah mulai terlihat di beberapa hari terakhir. Hal ini membuat Menteri Kesehatan optimistis puncak kasus covid-19 di sejumlah wilayah akan terlewati pekan ini.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.