JAKARTA, KOMPAS.TV - Panglima Kodam Jaya Mayjen TNI Untung Budiono melakukan inspeksi mendadak (sidak) mengecek alur kedatangan pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (4/2/2022).
Hal ini dilakukan pasca dugaan adanya praktik kecurangan menghindari kewajiban karantina yang disebutkan Kepala Satgas Covid-19 Mayjen Suharyanto.
Ditemui usai sidak, Mayjen Untung mengatakan keterisian hotel tempat karantina di awal Februari ini sudah mencapai 12 ribu dari kapasitas 16 ribu kamar karantina.
Baca Juga: Wisatawan Asing Akan Langsung Dibawa ke Hotel Karantina saat Tiba di Bali, Begini Alurnya!
“Dari 16 ribu kamar sudah terpakai sekitar 12 ribu. Itu semuanya untuk pelaku perjalanan luar negeri,” ujar Untung.
Dia mengatakan pemerintah telah menyiapkan sebanyak 130 hotel untuk karantina Pelaku Perjalanan Luar Negeri. Kapasitas totalnya adalah sebanyak 16 ribu kamar.
Sesuai Menteri Koordinator Maritim dan Investasi menyebut kini masa karantina bagi pelaku perjalanan luar negeri adalah lima hari.
Baca Juga: Kerap Lolos, Satgas Akui Ada Titik Tertentu di Bandara yang Jadi Tempat Praktik Curang Karantina
Sebelumnya pelaku perjalanan luar negeri diharuskan wajib menjalani karantina setelah tiba di Indonesia selama 7 x 24 jam atau tujuh hari.
Pangdam juga menyampaikan akan mengantisipasi titik-titik yang bias digunakan oleh PPLN untuk menghindari kewajiban karantina.
Baca Juga: [TOP3NEWS] Kapolri Praktik Mafia Karantina, Seragam Baru Satpam, Adam Deni Ditangkap
Mulai dari pintu keluar pesawat, petugas bakal memastikan bahwa para pelaku perjalanan luar negeri mengikuti aturan karantina.
“Apa yang akan diperkirakan akan ada masalah sudah kita awasi bersama,” tuturnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.