Kompas TV regional peristiwa

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Pertanyakan Vaksinasi Anak di Sumbar Rendah, Ini Jawaban Kapolda

Kompas.tv - 3 Februari 2022, 20:50 WIB
kapolri-jenderal-listyo-sigit-pertanyakan-vaksinasi-anak-di-sumbar-rendah-ini-jawaban-kapolda
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat beri sambutan di Groundbreaking RS Muhammadiyah Bandung Selatan pada hari Minggu (23/1/2022). (Sumber: Divisi Humas Mabes Polri)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Deni Muliya

PADANG, KOMPAS.TV - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mempertanyakan penyebab persentase capaian vaksinasi anak usia 6 sampai 11 tahun di Sumatera Barat yang masih rendah karena baru mencapai 6,19 persen atau 34.954 anak

“Apa kendala yang dihadapi sehingga persentase vaksin anak masih rendah di Sumbar,” katanya saat peluncuran vaksinasi anak secara daring dengan Kapolda Sumbar Irjen Teddy Minahasa Putra di Padang, Kamis (3/2/2022).

Baca Juga: Kapolri Perintahkan Kapolda Kepri Pecat dan Pidanakan Anggota Brimob Pemilik 6,7 Kg Sabu

Kapolri juga mempertanyakan apa ada kendala dari orang tua yang tidak memperbolehkan anak mereka divaksin.

“Salam buat seluruh anggota dan stakeholder yang terus bekerja di lapangan,” kata Listyo Sigit.

Kapolda Sumatera Barat, Irjen Pol Teddy Minahasa Putra mengatakan kendala yang dihadapi adalah distribusi vaksin yang masih kurang.

Sehingga menyebabkan angka vaksinasi anak di provinsi ini masih rendah.

Ia mengatakan, saat ini total anak umur 6-11 tahun di Sumatera Barat sebanyak 587.479 orang, sedangkan data di Dinas Pendidikan sebanyak 564.833 anak.

Baca Juga: Pengamat: Instruksi Presiden Jokowi ke Kapolri Potret Buruk Tata Kelola Karantina

"Ada anak yang putus sekolah yang tidak terdata di Dinas Pendidikan, namun mereka wajib menjalankan vaksinasi," kata Teddy.

Menurut Teddy, saat ini vaksin sudah ada di Sumbar dan siap diberikan kepada anak-anak untuk meningkatkan capaian vaksinasi di Provinsi Sumbar

“Kita akan menggelar lomba sumdarsin vaksinasi anak untuk meningkatkan capaian,” ucap Teddy.

Sementara terkait orang tua yang tak membolehkan anaknya divaksin, ia menilai jumlahnya tidak banyak karena vaksin mendatangkan kebaikan bagi anak mereka.

Baca Juga: Presiden Jokowi Tugaskan Kapolri: Usut Tuntas Permainan yang Ada di Karantina!

"Saya tidak yakin ada orang tua yang melarang anaknya divaksin karena semua orang tua ingin anaknya sehat," ujar Teddy.

Sementara Wakil Gubernur Sumbar Audy Djoinaldy mengakui angka persentase anak yang divaksin memang masih rendah.

Namun, untuk vaksinasi lansia di Sumbar berada pada peringkat tiga nasional yang mencapaii 87,14 persen atau 426.605 orang dari total lansia di Sumbar sebanyak 489.833 orang.

“Kita akan berupaya untuk mengejar capaian tersebut,” kata Audy.

Baca Juga: Jubir Vaksinasi: Peningkatan Kasus Tinggi, Siap-Siap Hadapi Gelombang Ketiga Covid-19




Sumber : Antara




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x