JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia, mengatakan keterisian tempat tidur isolasi pasien Covid-19 di Jakarta masih relatif cukup aman.
"Jadi secara keseluruhan, kami lihat keterisian tempat tidur di RS relatif cukup aman," kata Dwi saat dihubungi melalui telepon, Senin (31/1/22).
Indikator aman ini, kata Dwi, artinya, meskipun kasusnya meningkat namun, keterisian tempat tidur atau bed occupancy ratio (BOR) kurang dari 70 persen.
"Berarti secara umum, kami masih bisa menemukan cukup banyak RS yang punya tingkat keterisian tempat tidur yang masih longgar," jelasnya.
Baca Juga: Jakarta Catat 6.622 Kasus Baru Covid-19, Kasus Aktif Hampir 28.000
Per 30 Januari 2022, BOR Covid-19 di DKI Jakarta sebesar 57 persen. Ia mengatakan, pihaknya akan terus meningkatkan kapasitas RS karena ada kemungkinan kasus terus melonjak beberapa hari ke depan.
"Membuka atau menyiapkan kapasitas perawatan Covid-19 lebih banyak saat ini sedang berproses," katanya.
Terkait antrean pasien di sebagian RS, kata Dwi, mungkin ada sebagian RS yang memang lebih diminati masyarakat sehingga terjadi antrean.
"Mungkin di sebagian RS yang lebih diminati oleh masyarakat memang terjadi antrean atau beberapa pengaturan yang membutuhkan waktu agar orang bisa masuk ke ruang perawatan," katanya.
Baca Juga: BOR Jakarta Capai 56 Persen, Ini Langkah Antisipasi Pemprov DKI
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.