Persiapan Mudik, 4 Ruas Jalan Tol Trans Sumatera akan Beroperasi Tahun Ini

JAKARTA, KOMPAS.TV - Tahun ini, ada 4 ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yang akan beroperasi. Direktur Operasi III PT Hutama Karya (HK) Koentjoro menyebut, ruas tol yang akan beroperasi salah satunya adalah Binjai-Stabat dengan panjang 12,3 kilometer. 

Jika tak ada perubahan, Presiden Joko Widodo akan meresmikannya pada akhir bulan ini. Kemudian, ruas Tol Taba Penanjung-Bengkulu dengan panjang 18 kilometer.

"Dan Pekanbaru-Bangkinang sepanjang 32 kilometer sebelum akhir Maret untuk mendukung arus mudik lebaran," kata Koentjoro seperti dikutip dari Antara, Jumat (21/1/2022).

Baca Juga: Jalan Tol Selesai 2023, Waktu Tempuh Solo-Yogya Cuma 20 Menit

"Satu lagi yaitu seksi Aceh paling lambat beroperasi akhir tahun, karena ada masalah pelepasan kawasan hutan. Tapi keseluruhan yang di Aceh tahun depan sudah menyatu," tambahnya. 

Koentjoro menyampaikan, pihaknya telah mengajukan desain konstruksi ke Kementerian PUPR untuk pembangunan tahap II yang dimulai dari Sumatera Selatan, Betung, Jambi sampai ke Pekanbaru.

"Desain sudah jadi dan telah kami ajukan ke pemerintah untuk mencari bagaimana skema pendanaan yang terbaik," ucapnya. 

Baca Juga: Ridwan Kamil Sebut Jalan Tol Cisumdawu Seksi 1 Bisa Beroperasi Akhir Januari

Jika Kementerian PUPR dan Kementerian Keuangan sudah memiliki skema pendanaan yang baik dan bisa diterapkan, paling cepat pelaksanaan pembangunan dimulai pada triwulan ketiga.

"Tapi hal ini bisa jalan tentu tergantung pemerintah, namun salah satu skema pembiayaan alternatif adalah recycling sebagai sumber pembiayaan pembangunan berikutnya. Tapi semua itu kembali lagi kepada Kementerian PUPR dan Kementerian Keuangan yang memiliki kewenangan," lanjutnya. 

Baca Juga: Perhatian! Pengendara Tak Bisa Pinjam Kartu Tol Mobil Belakang di Jalan Tol Ini

Sebagai informasi, HK menerima tambahan penyertaan modal negara (PMN) pada 2021 sebesar Rp9,1 triliun untuk kelanjutan pembangunan JTTS untuk 4 ruas yaitu Medan-Binjai, Pekanbaru-Dumai, Kuala Tanjung-Parapat, dan Binjai-Langsa.

Hutama Karya juga mendapat PMN tahun 2022 senilai Rp23,85 triliun, yang akan digunakan dalam pembangunan 8 ruas JTTS.