JAWA BARAT, KOMPAS.TV- Presiden Joko Widodo mengatakan Indonesia memiliki hal yang tidak dipunyai negara lain dalam soal kemampuan menurunkan angka positif Covid-19, yakni gotong royong dan Pancasila.
Pernyataan itu disampaikan Presiden Jokowi dalam pengarahan pada Dies Natalis ke-67 Universitas Katolik Parahyangan (Unpar), Jawa Barat, Senin (17/1/2022).
“Kita bersyukur hari ini, kemarin berada di angka 855 dari 56.000 kemarin di 855, itu pun sudah naik, yang sebelumnya kita sudah berada di angka 100-200. Kenapa kita bisa menurunkan dari 56.000 ke angka 100 itu karena kita memiliki yang namanya gotong royong, Pancasila kita ada disitu,” tegas Presiden Jokowi.
“Negara besar tidak memiliki, mereka tidak mempunyai, bahwa rakyat di desa, rakyat di RT rakyat kita di RW mau berikan rumahnya untuk isolasi, untuk karantina, yang berpunya mau memberikan sembako kepada yang baru kesusahan karena pandemi. Dan itu saya lihat betul implementasi dari Pancasila itu ada, masih kuat sekali kegotong-royong kita itu yang tidak dimiliki oleh negara lain.”
Baca Juga: Pengamat: Laporan Joman Menguatkan Persepsi Publik Pemberantasan Korupsi di Era Jokowi Lemah
Di samping itu, Presiden Jokowi juga mencermati turunnya angka masyarakat yang positif Covid-19 tidak lepas dari bergeraknya semua pihak.
“Semuanya bergerak, pemerintah pusat, pemerintah daerah, TNI-Polri, organisasi-organisasi rakyat, perangkat kita yang sampai ke bawah semuanya,” ujarnya.
Tidak hanya itu, Presiden Jokowi menuturkan keberhasilan Indonesia untuk mengatasi Pandemi Covid-19 juga dikarenakan pemerintah mengoptimalkan vaksinasi.
“Dan saat ini 30 provinsi telah mencapai target di atas 70 persen, vaksinasi sudah mencapai 297.500.000, angka yang tidak kecil. Oh ya tadi yang termasuk di atas 70 persen ini ada Provinsi Jawa Barat,” kata Presiden Jokowi.
Baca Juga: Ke Jabar, Jokowi Bagikan BLT hingga Tinjau Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Menurut Presiden Jokowi, menyuntikan 297.500.000 dosis vaksin ke 17 ribu pulau bukanlah hal mudah.
“Ada yang harus naik perahu, harus ada yang naik sepeda motor untuk naik ke gunung, bukan barang yang mudah. Saya sangat mengapresiasi penuh TNI-Polri yang memberikan dukungan dalam proses vaksinasi ini,” ucap Presiden Jokowi.
“Dan kita ini vaksinasinya nomor 4 di dunia,” tambah Presiden.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.