JAKARTA, KOMPAS.TV - Penggunaan kartu anjungan tunai mandiri (ATM) bank konvensional dalam aktivitas keuangan kini mulai tergantikan dengan dompet digital atau e-Wallet, terutama bagi generasi Z dan Y.
Hasil survei Zigi bersama Katadata Insight Center (KIC) diketahui sebanyak 68,8 persen responden Gen Y atau generasi milenial berusia 23-38 tahun menggunakan e-Wallet.
Kemudian sebanyak 68 persen generasi Z berusia 15-22 tahun menggunakan e-Wallet.
Sedangkan penggunaan kartu ATM dalam aktivitas keuangan di kedua generasi tersebut yakni 57,1 persen untuk Gen Y dan 35,4 persen untuk Gen Z.
Baca Juga: Saldo Dompet Digital jadi Angpao Lebaran, Transaksi Naik 4 Kali Lipat
Manajer Riset KIC, Vivi Zabkie menyatakan alasan penggunaan dompet digital paling banyak adalah karena mudah digunakan, faktor keamanan, hemat waktu, ada promo dan pembukaan akun yang mudah.
"Alasan kepraktisan ini muncul dalam beberapa riset kami terkait keuangan digital. Apalagi membuka akun e-Wallet sangat mudah dibanding rekening dan ATM, terutama rekening & ATM bank konvensional," ujar Vivi dalam keterangan tertulisnya, Kamis (13/1/2022).
Selain dompet digital, dalam survei terhadap 5.204 responden ini juga menemukan jika rekening bank digital mulai banyak dilirik.
Sebanyak 24,3 persen responden memiliki rekening bank digital.
Di generasi millenial rekening bank konvensional yang dimiliki sebanyak 45,7 persen, untuk rekening bank digital sebanyak 27,5 persen.
Baca Juga: Yunani Iming-imingi Kaum Mudanya dengan Dompet Digital Berisi Rp2,6 Juta Agar Mau Divaksin
Kemudian di generasi Z, kepemilikan rekening bank konvensional dan digital nyaris berimbang, yakni 19,6 persen untuk rekening bank konvensional, dan 18,5 persen untuk rekening bank digital.
"Ini menunjukkan bisa jadi di masa mendatang, kepemilikan rekening bank digital adalah hal yang umum atau biasa," ujar Vivi.
Adapun survei bertema Perilaku Keuangan Gen Z dan Y yang dilaksanakan Zigi dan KIC ini dilakukan online terhadap 5.204 responden yang tersebar di 34 propinsi.
Survei dilakukan pada 6-12 September 2021 lalu dengan uraian 55 persen responden dari Generasi Y, Generasi Z (32,5 persen), Generasi X (12 persen) dan Baby Boomer (0,5 persen).
Baca Juga: Punya Dompet Digital Malah Bikin Boncos? Simak Tips Mengaturnya
Generasi Z dalam survei ini berusia 15-22 tahun dan berjumlah 1.692 responden.
Sedangkan generasi Y berusia 23-38 tahun dengan jumlah 2.862 responden.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.