Ini Penjelasan Ketua Komnas Perempuan Setelah Diusir Pimpinan Komisi III Saat Rapat

JAKARTA, KOMPAS TV - Ketua Komnas Perempuan Andy Yentriyani menjelaskan, peristiwa pengusiran dirinya yang terjadi dalam rapat bersama Komisi III DPR RI oleh pimpinan rapat Desmond J Mahesa.

Ia mengaku sudah memantau agenda rapat tersebut melalui daring sejak pukul 10.00 WIB, karena tidak bisa datang tepat waktu ke gedung parlemen untuk duduk bersama dengan anggota Komisi III. 

"Sudah (mantau dari pukul 10.00 WIB melalui daring). Karena dari awal saya sudah bilang tidak bisa hadir jam 10.00 WIB, tapi tidak mungkin saya wakilkan karena ini pertemuan yang sangat penting untuk Komnas Perempuan Jadi harus ketuanya yang hadir," kata Andy di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (13/1/2021). 

Baca Juga: Pimpinan Komisi III DPR Usir Komnas Perempuan karena Telat Datang Rapat

Ia menyatakan, dirinya sudah memberikan informasi terlebih dahulu ihwal dirinya akan telat dalam rapat tersebut ke sekretariat Komisi III. 

"Saya sudah bilang, saya pastikan terlambat. Saya minta maaf sekali, saya akan terlambat, saya akan ikuti dari daring dulu, secepat-cepatnya saya akan hadir ke ruangan," ujarnya. 

Ia berharap Komisi III mau meluangkan waktu kembali di lain hari untuk rapat bersama Komnas Perempuan demi membicarakan masalah hak asasi perempuan di Indonesia. 

"Kami berharap ada pertemuan yang secara khusus mengenai hak asasi perempuan di Indonesia," katanya. 

Baca Juga: Komnas HAM Dicecar Komisi III Soal Penolakan Hukuman Mati ke Herry Wirawan

Sebelumnya, Desmond J Mahesa mengusir perwakilan dari Ketua Komnas Perempuan Andy Yentriyani saat memimpin rapat dengan Komisi III pada Kamis (13/1/2021). 

Alasanya karena pihak Komnas Perempuan telat datang rapat yang seharusnya diagendakan pukul 10.00 WIB, tapi mereka tiba pukul 10.30 WIB. 

Selain itu, Desmond naik pitam karena pihak Komnas Perempuan yang datang telat langsung menyelonong masuk tidak ada izin dengan pimpinan rapat terlebih dahulu. 

"Maaf ya, Komnas Perempuan silakan keluar, kita rapat jam 10.00 WIB. Anda tidak menghormati kuorum. Karena Anda telat silakan Anda di luar dulu, jangan langsung duduk, tidak ada etikanya, harusya izin dulu. Silakan ke luar," kata Desmond. 

"Saya menyampaikan tadi mengikutinya sudah lewat online," ucap salah satu perwakilan Komnas Perempuan.  

Baca Juga: Komnas Perempuan Kecewa Penetapan RUU Kekerasan Seksual Ditunda, Ini 4 Pernyataan Sikapnya

"Telat, itu masalah Anda, bukan masalah kami. Ya, enggak, silakan ke luar aja. Anda tidak menghormati rapat jam 10.00 silakan ke luar," kata Desmond. 

"Tapi saya sudah mengikuti sejak awal. Saya akan ke luar, terima kasih," kata perwakilan Komnas Perempuan.