Pemprov DKI Jakarta Anggarkan Rp 197 Miliar untuk Proyek Pembangunan Saringan Sampah

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan memulai proyek pembangunan saringan sampah di daerah perbatasan senilai Rp 197,21 miliar. 

Proyek tersebut tertuang dalam dalam Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SiRUP) Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).

Tertulis pada laman itu, satuan kerja yang membawahi proyek tersebut ialah Unit Pelaksana Kebersihan Badan Air Jakarta Timur. Tender akan dimulai pada Januari 2022.

Juru Bicara Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Yogi Ikhwan mengatakan, proyek ini  akan menggunakan anggaran Anggaran Belanja Pendapatan Daerah (APBD) 2022. 

"Iya anggarannya APBD 2022," ucap Yogi kepada wartawan, Selasa (11/1/2022).

Baca Juga: KSAD ke Pangdam Jaya: Bila Jakarta Goyang Berpengaruh ke Seluruh Indonesia, Kendalikan Prajurit…

Saat ini, kata Yogi, proses pembangunan tersebut masih dalam tahap revisi gambar setelah pembahasan hasil desain dengan Badan Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) Kementerian PUPR.

"Karena harus bangun kali gendong dulu, jadi agak mahal ya. Perencanaan kami bekerja sama dengan ITB," katanya. 

Sebagai informasi, Kali Gedong berfungsi menampung sampah agar tidak mengganggu aliran Sungai Ciliwung menuju hilir utara Jakarta. 

Yogi menjelaskan, Kali Gendong akan dibangun di salah satu sisi sungai, agar proses pengambilan sampah menggunakan sistem saring tidak menghambat aliran air sungai. 

"Hal ini merupakan hasil rekomendasi teknis (rekomtek) dari BBWSCC Kementerian  PUPR RI, yang merupakan instansi yang berwenang memberikan rekomtek terhadap pembangunan ataupun pekerjaan-pekerjaan yang dilakukan di sepanjang sungai/kali Ciliwung/Cisadane," katanya. 

Baca Juga: Warga Lalai Bakar Sampah, Gudang Penyimpanan Barang Bekas di Jakarta Hangus Dilahap Api