MALANG, KOMPAS.TV- Tingginya harga minyak goreng yang terjadi hampir 3 bulan lalu hingga saat ini cukup memberatkan. Harga minyak goreng yang diprediksi akan turun setelah pergantian tahun namun hingga saat ini masih cukup tinggi.
Seperti di Pasar Oro-Oro Dowo Kota Malang, minyak goreng masih di harga Rp 40.000 - Rp 42.000 untuk kemasan 2 liter, Senin (10/01/2022).
Menurut pedagang, Yanti, semenjak kenaikan harga sebelum tahun baru, hingga saat ini harga minyak goreng masih tinggi. Bahkan menurutnya, selain mahal kini pasokan minyak goreng juga berkurang. Ia empat tidak berjualan minyak goreng karena tidak adanya kiriman dari distributor. Untuk menyiasati hal tersebut, Yanti harus mencari sendiri minyak goreng ke beberapa agen di Kota Malang.
"Cenderung naik, eceran sekitar Rp 40 ribu sampai Rp 42 ribu kemasan 2 liter jenis minyak sawit. Belum turun justru stok kesulitan, distributor rutin satu kali seminggu ndak ada kiriman, order selalu kosong" terangnya pada Kompas TV.
Selain minyak goreng yang masih tinggi, di awal tahun 2022 harga beras dan gula pasir juga mengalami kenaikan. Beras naik Rp 300 per kilogram sedangkan gula naik menjadi Rp 12 ribu - Rp 13 ribu per kilogram.
#minyakgorengmahal
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.